Perjuangan hukum untuk browser Google
Courtesy of Axios

Perjuangan hukum untuk browser Google

20 Nov 2024, 16.17 WIB
126 dibaca
Share
Departemen Kehakiman Amerika Serikat (DOJ) akan mengajukan proposal untuk membatasi kekuatan Google setelah pengadilan menyatakan bahwa perusahaan tersebut menyalahgunakan monopoli pencariannya. Salah satu langkah yang diusulkan adalah memaksa Google untuk menjual atau memisahkan browser Chrome. Chrome memiliki banyak pengguna dan merupakan bagian penting dari sistem operasi Android, sehingga memisahkannya dari Google akan menjadi tantangan besar. Jika Chrome menjadi perusahaan independen, mereka harus menemukan sumber pendapatan baru karena saat ini didukung oleh iklan Google.
Pernyataan dari wakil presiden Google menyebutkan bahwa tindakan pemerintah ini dapat merugikan konsumen dan pengembang. Kasus ini mengingatkan pada kasus Microsoft 25 tahun lalu, di mana Microsoft juga terlibat dalam masalah hukum yang mengganggu fokus mereka di pasar internet. Proses hukum ini diperkirakan akan berlangsung lama, dengan sidang dijadwalkan pada tahun 2025, dan kemungkinan akan ada banding dari Google. Sementara itu, DOJ juga sedang menangani kasus antitrust lain terhadap Google terkait pasar iklan.--------------------
Analisis Ahli:
Referensi:
[1] https://www.axios.com/2024/11/20/google-chrome-court-sale-antitrust-justice-department

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diharapkan Kementerian Kehakiman untuk dilakukan terhadap Google?
A
Kementerian Kehakiman diharapkan untuk mengajukan proposal yang membatasi kekuatan Google, termasuk kemungkinan menjual atau memisahkan browser Chrome.
Q
Mengapa kasus antitrust ini penting bagi Google?
A
Kasus antitrust ini penting bagi Google karena dapat mengubah cara mereka beroperasi dan mempengaruhi dominasi mereka di pasar pencarian.
Q
Apa yang akan terjadi pada browser Chrome jika Google dipaksa untuk menjualnya?
A
Jika Google dipaksa untuk menjual Chrome, akan ada pertanyaan tentang bagaimana browser tersebut dapat berfungsi secara independen dan menemukan sumber pendapatan.
Q
Bagaimana aliansi OpenAI dan Microsoft mempengaruhi posisi Google?
A
Aliansi OpenAI dan Microsoft dapat memberikan tantangan baru bagi Google, terutama di bidang kecerdasan buatan, yang dapat mengubah lanskap teknologi.
Q
Apa yang mungkin terjadi setelah pengadilan mengeluarkan putusan pada tahun 2025?
A
Setelah pengadilan mengeluarkan putusan pada tahun 2025, proses banding oleh Google mungkin memakan waktu bertahun-tahun, dan ada kemungkinan penyelesaian antara pemerintah dan Google.

Artikel Serupa

Tantangan Hukum Google: Peluang Emas bagi OpenAI dan AnthropicAxios
Teknologi
3 bulan lalu
211 dibaca

Tantangan Hukum Google: Peluang Emas bagi OpenAI dan Anthropic

DOJ Trump ingin memisahkan Google tetapi bersedia membiarkan AI tetap utuh.YahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
66 dibaca

DOJ Trump ingin memisahkan Google tetapi bersedia membiarkan AI tetap utuh.

Usulan baru DOJ masih meminta Google untuk melepaskan Chrome, tetapi mengizinkan investasi di AI.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
124 dibaca

Usulan baru DOJ masih meminta Google untuk melepaskan Chrome, tetapi mengizinkan investasi di AI.

DOJ Trump masih mengatakan bahwa Google harus dipecah.TheVerge
Bisnis
5 bulan lalu
91 dibaca

DOJ Trump masih mengatakan bahwa Google harus dipecah.

Bagaimana perpisahan dapat mengguncang Google (dan dunia teknologi)YahooFinance
Bisnis
8 bulan lalu
179 dibaca

Bagaimana perpisahan dapat mengguncang Google (dan dunia teknologi)

Analisis - Hambatan hukum di depan untuk penjualan paksa Chrome oleh GoogleYahooFinance
Bisnis
8 bulan lalu
146 dibaca

Analisis - Hambatan hukum di depan untuk penjualan paksa Chrome oleh Google

Google Menjual Chrome Tidak Akan Cukup untuk Mengakhiri Monopoli PencariannyaWired
Bisnis
8 bulan lalu
73 dibaca

Google Menjual Chrome Tidak Akan Cukup untuk Mengakhiri Monopoli Pencariannya