Courtesy of YahooFinance

Citymall Raih Dana 47 Juta Dolar, Fokus Layani Belanja Grosir Hemat di Kota Kecil

Menjelaskan strategi dan posisi Citymall dalam pasar e-commerce grosir India yang kompetitif, terutama bagaimana startup ini menawarkan alternatif hemat biaya bagi konsumen nilai di kota-kota tier 2 dan 3 serta mengapa investor tetap optimis meski valuasi stagnan.

02 Sep 2025, 11.30 WIB

182 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Citymall berfokus pada pelanggan yang sadar nilai dengan menawarkan pengiriman bahan makanan yang terjangkau.
Meskipun pendanaan Seri D tidak meningkatkan valuasi, investor tetap optimis tentang prospek perusahaan.
Citymall mengadopsi strategi yang berbeda dari quick commerce dengan mengutamakan efisiensi biaya dan pengiriman yang lebih lambat.

Delhi NCR, India - Citymall adalah startup e-commerce asal India yang menyediakan layanan pengiriman bahan makanan dengan harga terjangkau, terutama menargetkan kota-kota kecil di wilayah tier 2 dan tier 3. Baru-baru ini, Citymall berhasil mengumpulkan dana Seri D sebesar 47 juta dolar yang dipimpin oleh perusahaan modal ventura Accel bersama investor lama lainnya.

Meskipun bisnisnya tumbuh, nilai perusahaan atau valuasinya tidak berubah selama tiga tahun terakhir, tetap di angka 320 juta dolar AS. Hal ini dikarenakan kondisi pasar yang tidak sekuat pada masa lalu, tapi para investor tetap optimis dengan prospek pertumbuhan Citymall di segmen belanja grosir yang berfokus pada konsumen hemat.

Berbeda dengan startup cepat (quick-commerce) yang menjanjikan pengiriman dalam hitungan menit, Citymall menargetkan pelanggan yang membuat pembelian terencana dengan produk yang jumlahnya kurang dari layanan cepat tapi lebih banyak daripada toko offline biasa. Startup ini juga tidak mengenakan biaya tambahan dan biasanya mengantar barang dalam waktu satu hari.

Citymall mengandalkan kerja sama dengan pemimpin komunitas lokal untuk distribusi agar biaya lebih rendah, serta memperluas produk dengan label privat dan kemitraan untuk menjaga harga tetap murah. Startup ini beroperasi di sekitar 60 kota di India, melayani pelanggan dengan pendapatan bulanan antara 15.000 hingga 80.000 Rupee dan nilai pesanan sekitar 450 hingga 500 Rupee.

Meskipun menghadapi kompetisi dari layanan cepat dan toko lokal, Citymall berencana memperluas jangkauan ke kota-kota terdekat sambil mengoptimalkan penggunaan gudang guna menekan biaya operasional dan mendorong profitabilitas yang berkelanjutan di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/indian-grocery-startup-citymall-raises-043000107.html

Analisis Kami

"Strategi Citymall yang fokus pada segmen pasar yang lebih luas dan nilai membuatnya menonjol di tengah persaingan cepat yang mahal dan booming. Namun, stagnasi valuasi selama tiga tahun merupakan tanda penting bahwa perusahaan perlu mempercepat inovasi dan efisiensi operasional untuk mempertahankan daya tarik investor dan pengguna."

Analisis Ahli

Pratik Agarwal

"Menurut saya, pasar belanja grosir online segmen nilai adalah yang terbesar dan paling berpotensi di India. Citymall memiliki peluang besar untuk tumbuh dengan pendekatan ini."

Manish Kheterpal

"Quick commerce mendorong pembelian impulsif, tapi Citymall yang fokus pada biaya operasional rendah dan distribusi murah dapat membangun margin yang sehat dan daya saing jangka panjang."

Prediksi Kami

Citymall kemungkinan akan terus memperluas jangkauannya ke kota-kota sekitarnya dan meningkatkan efisiensi operasional untuk mengurangi kerugian EBITDA, sehingga dapat bersaing lebih ketat dengan layanan e-commerce cepat dan toko lokal dalam beberapa tahun ke depan.