Courtesy of YahooFinance

Venus Protocol Diserang, Rp 400 Miliar Aset DeFi BNB Chain Tersedot

Memberikan informasi terkait serangan eksploitasi besar yang menimpa Venus Protocol, dampaknya terhadap aset pengguna, dan untuk mengantisipasi langkah selanjutnya dari penyerang atau pihak protokol.

02 Sep 2025, 16.47 WIB

76 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Venus Protocol mengalami kehilangan besar akibat eksploitasi yang berhasil.
Tim keamanan sedang berusaha untuk melacak aset yang dicuri.
Perubahan pada kontrak dapat mengakibatkan kerentanan jika tidak diwaspadai dengan baik.

BNB Chain, Internet - Venus Protocol, salah satu platform pinjaman terbesar di jaringan BNB Chain, baru-baru ini mengalami sebuah insiden serius berupa serangan eksploitasi yang menyebabkan hilangnya aset sebesar 27 juta dolar Amerika. Platform ini dikenal sebagai pasar uang yang memungkinkan pengguna untuk meminjam dan menyimpan aset digital mereka dengan jaminan, serta mendapatkan bunga dari aktivitas tersebut.

Menurut analisis para pengamat on-chain, peretasan tersebut terjadi karena kontrak utama Venus Protocol, yang disebut Core Pool Comptroller, diperbarui ke sebuah alamat berbahaya. Alamat tersebut digunakan untuk mencuri sejumlah token seperti vUSDC dan vETH secara ilegal dari protokol, sehingga menyebabkan kerugian besar.

Hingga saat ini, dana yang dicuri masih tetap berada dalam kontrak milik penyerang dan belum dijual atau ditukar menjadi aset lain. Hal ini memberikan peluang bagi komunitas dan pengembang protokol untuk melacak serta mencegah pencairan dana secara masif yang bisa memperparah dampak dari serangan ini.

Venus menjalankan fungsi penting dalam ekosistem keuangan terdesentralisasi (DeFi) di BNB Chain dengan memungkinkan pengguna menaruh asetnya serta mengajukan pinjaman menggunakan jaminan dalam bentuk token populer. Protokol ini juga didukung oleh token asli mereka, XVS, yang memiliki peran dalam tata kelola dan insentif protokol.

Sebelum insiden ini, Venus Protocol mengelola aset dengan nilai puncak lebih dari 7 miliar dolar Amerika, menjadikannya salah satu proyek vital dalam DeFi pada jaringan BNB Chain. Perkembangan terkait insiden ini masih akan terus diikuti secara ketat oleh komunitas dan tim keamanan untuk memitigasi risiko selanjutnya.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/bnb-chain-based-venus-protocol-094715027.html

Analisis Kami

"Eksploitasi ini menunjukkan betapa rentannya platform DeFi yang beroperasi dengan smart contract, terutama saat pembaruan kontrak kurang diawasi dengan ketat. Pengembang dan komunitas harus meningkatkan transparansi serta audit kode untuk menghindari serangan serupa di masa depan."

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos

"Insiden ini menegaskan pentingnya verifikasi keamanan yang berkelanjutan pada protokol DeFi dan perhatian ekstra pada modul governance yang bisa dimanipulasi."

Vitalik Buterin

"Eksploit semacam ini sering terjadi karena kelemahan dalam smart contract upgradeability. Pendekatan desain kontrak yang lebih modular dan audit menyeluruh sangat diperlukan."

Prediksi Kami

Serangan ini dapat berkembang menjadi pencairan dana besar-besaran jika penyerang memutuskan untuk menukar token yang dicuri menjadi aset yang dapat digunakan secara luas, sehingga berisiko mempengaruhi stabilitas pasar DeFi di BNB Chain.