Courtesy of TechCrunch

Bagaimana OpenAI Berubah dan Risiko Tersembunyi dari Ledakan AI

Mengungkap bagaimana perkembangan pesat perusahaan AI besar seperti OpenAI membawa risiko sosial, politik, dan lingkungan, serta menandai perlunya model pembangunan AI yang lebih bertanggung jawab.

03 Sep 2025, 23.31 WIB

116 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Perkembangan AI harus dilakukan dengan mempertimbangkan dampak sosial dan lingkungan.
Kekuasaan ekonomi yang diperoleh oleh perusahaan AI besar sering kali mengandung risiko eksploitasi.
Ada kebutuhan mendesak untuk membangun model bisnis yang lebih etis dalam industri AI.

Amerika Serikat - Karen Hao, penulis buku laris Empire of AI, mengamati bagaimana OpenAI berubah dari organisasi nirlaba yang dianggap remeh menjadi perusahaan besar bernilai 90 miliar dolar yang fokus pada pengembangan kecerdasan buatan umum dengan sangat cepat.

Awalnya, OpenAI berkomitmen untuk membangun AI yang manfaatnya dirasakan oleh seluruh umat manusia, namun seiring waktu visi ini bergeser menjadi lebih banyak berfokus pada kecepatan dan perluasan skala tanpa mempertimbangkan risiko yang muncul.

Hao menyebut bahwa seperti kerajaan-kerajaan besar di masa lalu, perusahaan AI besar kini mengumpulkan sumber daya secara besar-besaran dan memanfaatkan tenaga kerja dengan cara yang eksploitatif untuk memperbesar kekuatan politik dan ekonomi mereka.

Selain dampak sosial dan ekonomi, perkembangan AI yang pesat ini juga membawa konsekuensi serius bagi lingkungan yang seringkali diabaikan dalam upaya mengejar inovasi dan keuntungan.

Diskusi ini menunjukkan bahwa meskipun industri AI menjanjikan kemajuan teknologi, ada kebutuhan besar untuk membangun model bisnis dan pengembangan AI yang lebih bertanggung jawab, adil, dan berkelanjutan.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/podcast/karen-hao-on-the-making-of-a-90b-ai-empire/

Analisis Kami

"Transformasi OpenAI menunjukkan bagaimana ambisi teknologi seringkali mengorbankan nilai-nilai kemanusiaan dan lingkungan. Jika tidak ada regulasi atau perubahan paradigma bisnis yang serius, dampak negatif dari dominasi perusahaan AI ini akan semakin membesar."

Analisis Ahli

Stuart Russell

"Perkembangan AI yang sangat cepat perlu diimbangi dengan perhatian serius terhadap risiko eksistensial dan etika agar tidak merugikan masyarakat luas."

Cynthia Rudin

"Transparansi dalam pengembangan AI sangat penting agar teknologi ini bisa dipercaya dan digunakan untuk kebaikan bersama, bukan hanya keuntungan segelintir pihak."

Prediksi Kami

Perusahaan AI besar akan semakin mendapat tekanan untuk memperbaiki praktik sosial dan lingkungan mereka, serta untuk mengadopsi model bisnis yang lebih berkelanjutan dan etis.