Courtesy of YahooFinance

Bagaimana Regulasi Stablecoin di AS dan Eropa Mempengaruhi Strategi Kripto Anda

Memberikan kerangka regulasi yang jelas dan perlindungan konsumen bagi pengguna stablecoin di Amerika Serikat, sekaligus mengejar posisi dalam regulasi kripto global yang lebih mapan seperti di Uni Eropa.

04 Sep 2025, 01.44 WIB

50 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

GENIUS Act memberikan kerangka regulasi yang lebih jelas untuk stablecoin di AS.
Regulasi MiCA di Uni Eropa bertujuan untuk melindungi investor dan mendukung inovasi dalam pasar kripto.
Ada perbedaan pandangan antara AS dan UE mengenai peran dan regulasi stablecoin.

Amerika Serikat - Presiden Donald Trump menandatangani GENIUS Act pada 18 Juli, sebuah undang-undang penting yang pertama kali mengatur stablecoin di Amerika Serikat. Stablecoin adalah jenis cryptocurrency yang nilainya relatif stabil karena didukung oleh aset yang dapat dipercaya, seperti dolar AS atau emas. Undang-undang ini merupakan langkah besar bagi regulasi kripto di AS yang selama ini kurang lengkap dibandingkan dengan negara lain.

Di sisi lain, Uni Eropa telah lebih dahulu mengesahkan regulasi Markets in Crypto-Assets (MiCA) yang berlaku di seluruh negara anggota. Tujuan MiCA adalah memberikan perlindungan bagi investor, menciptakan standar aturan kripto yang terang benderang, dan menjaga kekuatan pasar keuangan Eropa secara keseluruhan agar tetap stabil dan aman untuk inovasi.

Namun, ada kekhawatiran terkait stablecoin yang didukung oleh dolar AS. Christine Lagarde, Presiden Bank Sentral Eropa, menekankan bahwa stablecoin tersebut dapat mengancam kebijakan moneter dan kedaulatan Eropa. Oleh karena itu, Eropa sedang mengembangkan mata uang digital resmi bernama digital euro sebagai bentuk keamanan dan kedaulatan finansial di masa depan.

Secara global, stablecoin masih merupakan bagian kecil dari seluruh transaksi uang dengan nilai sekitar 30 miliar dolar, kurang dari 1%. Namun, popularitasnya terus meningkat sehingga dengan adanya GENIUS Act, pengguna di Amerika sekarang lebih terlindungi dari penipuan dan memiliki aturan yang jelas untuk transaksi digital mereka.

Perbedaan pandangan antara AS yang menganggap stablecoin sebagai alat geopolitik dan Uni Eropa yang lebih curiga membuat regulasi di kedua wilayah ini berbeda jauh. Hal ini membuat investor harus lebih bijaksana dengan fokus investasi di pasar domestik dan menyesuaikan strategi kripto mereka seiring perkembangan regulasi yang terus berubah di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/crypto-rules-europe-vs-us-184431208.html

Analisis Kami

"Dengan penerapan GENIUS Act, Amerika Serikat menunjukkan komitmen serius dalam mengawasi dan mengatur stablecoin, meskipun masih tertinggal dari kompleksitas peraturan Uni Eropa. Namun, pendekatan AS yang mengedepankan stablecoin yang didukung swasta bisa menjadi pedang bermata dua, karena bisa memicu risiko pada stabilitas moneter jika tidak diimbangi dengan pengawasan ketat."

Analisis Ahli

Christine Lagarde

"Stablecoin berbasis dolar AS dapat mengancam kedaulatan moneter Eropa, sehingga pengembangan digital euro menjadi prioritas strategi untuk menjaga sistem moneter Uni Eropa."

Prediksi Kami

Regulasi stablecoin yang berbeda antara AS dan Uni Eropa kemungkinan akan menyebabkan perbedaan besar dalam perkembangan dan strategi pasar kripto antara kedua wilayah, sehingga investor harus berhati-hati dan lebih memilih investasi domestik sampai regulasi bisa lebih terintegrasi.

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan dari GENIUS Act?

Tujuan dari GENIUS Act adalah untuk memberikan kerangka regulasi bagi stablecoin di Amerika Serikat.

Siapa yang menandatangani GENIUS Act menjadi undang-undang?

GENIUS Act ditandatangani menjadi undang-undang oleh Presiden Donald Trump.

Apa yang dikhawatirkan Christine Lagarde terkait dengan stablecoin?

Christine Lagarde khawatir bahwa stablecoin yang didukung oleh dolar AS dapat mengancam kebijakan moneter dan kemandirian Eropa.

Apa itu Regulasi MiCA dan apa tujuannya?

Regulasi MiCA adalah kerangka kerja yang disahkan oleh Uni Eropa untuk mengatur aset kripto, bertujuan untuk melindungi investor dan menjaga kekuatan pasar.

Bagaimana pandangan AS dan UE terhadap stablecoin?

AS melihat stablecoin sebagai alat geopolitik, sementara UE lebih skeptis terhadapnya.