Courtesy of SCMP
Start-up EV China Tekan Kerugian Lewat Diskon, Target Break Even Kuartal 4
Menjelaskan bahwa start-up kendaraan listrik di China mulai mengurangi kerugian melalui strategi diskon dan berusaha mencapai target break even pada kuartal keempat agar dapat bertahan dalam persaingan pasar EV yang sengit.
04 Sep 2025, 07.30 WIB
170 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan mobil listrik di China menghadapi tekanan besar untuk mengurangi kerugian mereka.
- Diskon memainkan peran penting dalam meningkatkan penjualan mobil listrik di pasar yang sangat kompetitif.
- Nio berusaha untuk mencapai target pengiriman yang ambisius guna mencapai titik impas.
Shanghai, China - China adalah pasar kendaraan listrik terbesar di dunia, dan banyak perusahaan start-up seperti Nio, Xpeng, dan Zeekr bersaing keras untuk memperoleh bagian pasar terbesar. Pada kuartal kedua tahun ini, mereka berhasil mengurangi kerugian mereka berkat strategi diskon besar-besaran yang menarik lebih banyak pembeli beralih ke mobil listrik.
Nio, perusahaan yang paling tua di antara ketiga start-up tersebut, berhasil mengurangi kerugian dari kuartal pertama ke kuartal kedua hingga 26%, menyusut menjadi 4,99 miliar yuan atau setara dengan 699 juta dolar AS. Xpeng dan Zeekr juga melaporkan pengurangan kerugian yang lebih signifikan, masing-masing turun dua pertiga dan 88%.
Penurunan kerugian ini menunjukkan bahwa diskon yang berlangsung di pasar kendaraan listrik sangat efektif dalam meningkatkan penjualan mobil listrik, memotivasi lebih banyak konsumen mengganti kendaraan mereka yang menggunakan bahan bakar minyak dengan kendaraan listrik yang ramah lingkungan.
Namun, tidak mudah bagi perusahaan-perusahaan ini untuk bertahan lama karena mereka harus meyakinkan investor agar tetap menyediakan dana segar. Keberlangsungan mereka tergantung pada kemampuan mereka untuk meningkatkan penjualan dan secepatnya mencapai titik impas alias break even.
Nio, misalnya, menargetkan agar dapat mengirimkan 50.000 kendaraan listrik setiap bulan pada kuartal keempat, sebuah jumlah yang dua kali lipat dari yang mereka capai pada kuartal kedua. Jika target ini tercapai, maka perusahaan ini berpeluang besar untuk mulai meraih keuntungan.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/markets/article/3324232/chinas-ev-marques-must-redouble-deliveries-coming-months-meet-2025-break-even-goal?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/business/markets/article/3324232/chinas-ev-marques-must-redouble-deliveries-coming-months-meet-2025-break-even-goal?module=top_story&pgtype=section
Analisis Kami
"Strategi diskon yang agresif memang efektif untuk meningkatkan volume penjualan, tetapi bisa merusak kondisi keuangan jangka panjang perusahaan EV. Tanpa inovasi produk dan efisiensi biaya, banyak start-up EV di China bisa menghadapi risiko kegagalan meskipun pasar kendaraan listrik terus berkembang."
Analisis Ahli
Ding Haifeng
"Perusahaan EV yang terus mengalami kerugian besar akan kesulitan mendapatkan dana baru dari investor, sehingga berpotensi terdepak dari pasar yang sangat kompetitif."
William Li
"Meningkatkan pengiriman kendaraan hingga 50.000 unit per bulan adalah kunci agar Nio dapat mencapai profitabilitas pada kuartal keempat."
Prediksi Kami
Jika persaingan dan pemberian diskon besar terus berlanjut, beberapa perusahaan EV yang tidak mampu memperbaiki kerugian mereka kemungkinan besar akan kalah dan keluar dari pasar dalam beberapa kuartal mendatang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan kerugian Nio di kuartal kedua?A
Kerugian Nio di kuartal kedua menyusut sebesar 26 persen menjadi 4,99 miliar yuan.Q
Bagaimana diskon mempengaruhi penjualan mobil listrik?A
Diskon membantu menarik lebih banyak pembeli untuk beralih dari kendaraan berbahan bakar minyak ke mobil listrik.Q
Apa target pengiriman mobil Nio untuk kuartal keempat?A
Target pengiriman mobil Nio untuk kuartal keempat adalah 50.000 mobil per bulan.Q
Mengapa perusahaan mobil listrik harus mengurangi kerugian mereka?A
Perusahaan mobil listrik perlu mengurangi kerugian karena sulit untuk menarik dana segar dari investor di tengah kekhawatiran tentang kapasitas berlebih.Q
Siapa yang menjadi CEO Nio dan apa rencananya untuk perusahaan?A
CEO Nio adalah William Li, yang berkomitmen untuk mencapai pengiriman 50.000 mobil setiap bulan di kuartal keempat.