ReOrbit Finlandia Raih Rekor Pendanaan untuk Satelit Kedaulatan Negara
Courtesy of TechCrunch

ReOrbit Finlandia Raih Rekor Pendanaan untuk Satelit Kedaulatan Negara

Artikel ini memberikan informasi tentang pendanaan besar yang diperoleh ReOrbit, startup satelit kedaulatan dari Finlandia, yang bertujuan membantu negara-negara mengontrol satelit mereka sendiri tanpa ketergantungan pada perusahaan asing seperti Starlink, serta menyoroti tren peningkatan pasar teknologi ruang angkasa Eropa yang dipengaruhi oleh ketegangan geopolitik.

09 Sep 2025, 11.00 WIB
241 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • ReOrbit menawarkan solusi satelit yang terjangkau bagi negara-negara yang tidak memiliki kemampuan untuk membangun satelit.
  • Pendanaan yang signifikan menunjukkan pertumbuhan pasar ruang angkasa Eropa yang semakin meningkat.
  • Geopolitik saat ini mendorong negara-negara untuk mencari mitra netral dalam teknologi ruang angkasa.
Helsinki , Finlandia - ReOrbit, sebuah startup dari Finlandia yang didirikan pada tahun 2019, berhasil meraih pendanaan Seri A sebesar 45 juta euro, jumlah terbesar yang pernah dicapai oleh perusahaan teknologi ruang angkasa di Eropa. Perusahaan ini fokus membantu negara-negara yang tidak dapat membangun satelit sendiri untuk memiliki alternatif yang terjangkau dan lebih aman dibandingkan dengan pilihan yang sudah ada seperti Starlink dari Elon Musk.
Berbeda dengan Starlink yang juga melayani pengguna privat dan perusahaan, ReOrbit mengutamakan agar kliennya memiliki kontrol dan kepemilikan penuh atas satelit dan komunikasi mereka. Untuk itu, ReOrbit menggunakan perangkat keras dari sumber terpercaya dan mengintegrasikannya dengan perangkat lunak khusus yang dikembangkan sendiri, yang bisa digunakan baik untuk satelit di orbit geostasioner maupun orbit rendah.
Strategi ini sangat penting bagi negara-negara yang ingin memperkuat pertahanan, keamanan, dan infrastruktur kritis mereka di tengah kondisi geopolitik yang penuh ketegangan. Hasilnya, ReOrbit telah menandatangani kontrak senilai ratusan juta euro dengan satu negara dan beberapa perjanjian kerja sama dengan negara lain, meskipun sebetulnya pendanaan eksternal tidak terlalu dibutuhkan.
Investasi pada putaran pendanaan ini datang dari berbagai investor Norden dan institusi Finlandia seperti Varma, Elo, Icebreaker.vc, serta dari penawaran saham yang berhasil dalam waktu kurang dari lima jam, menunjukkan antusiasme besar terhadap model bisnis dan prospek perusahaan ini. ReOrbit juga merencanakan peluncuran satelit demonstrasi bekerja sama dengan European Space Agency pada kuartal kedua tahun depan.
Pendiri dan CEO ReOrbit, Sethu Saveda Suvanam, yang sebelumnya berkarir di industri ruang angkasa Swedia, memilih Finlandia sebagai basis karena regulasi yang ramah dan posisi strategis sebagai mitra netral di tengah ketegangan global. Mereka memiliki ambisi besar untuk menjadi unicorn dengan target pesanan senilai satu miliar euro dalam empat tahun mendatang.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/09/08/reorbit-lands-record-funding-to-take-on-musks-starlink-from-europe/

Analisis Kami

"Langkah ReOrbit mencerminkan transformasi penting dalam industri ruang angkasa yang kini lebih menekankan kedaulatan dan keamanan daripada hanya kapasitas teknis. Pendekatan mereka yang menggabungkan perangkat keras terpercaya dengan lapisan perangkat lunak milik mereka sendiri merupakan strategi cerdas untuk mengisi celah pasar yang tidak dijangkau oleh raksasa seperti SpaceX."

Analisis Ahli

Elon Musk
"Pendekatan kedaulatan penuh yang diusung ReOrbit bisa menjadi faktor pembeda yang besar dalam persaingan layanan satelit global, mengingat banyak negara ingin mengurangi ketergantungan pada penyedia asing."
Kirsty Duncan
"Pendanaan besar yang diperoleh ReOrbit mencerminkan tren global bahwa keamanan ruang angkasa kini menjadi perhatian utama negara, membuka peluang untuk perusahaan yang fokus pada kedaulatan satelit."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, ReOrbit berpotensi menjadi pemain utama dalam pasar satelit milik negara-negara dengan penawaran kedaulatan penuh, mendorong pertumbuhan industri ruang angkasa Eropa dan mendorong negara-negara mencari solusi satelit alternatif yang lebih aman dan independen.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan oleh ReOrbit?
A
ReOrbit adalah startup yang menyediakan solusi satelit bagi negara-negara yang tidak dapat membangun satelit mereka sendiri.
Q
Berapa jumlah pendanaan yang berhasil dikumpulkan oleh ReOrbit?
A
ReOrbit berhasil mengumpulkan pendanaan sebesar €45 juta (sekitar $53 juta) dalam putaran pendanaan Seri A.
Q
Siapa pendiri dan CEO ReOrbit?
A
Pendiri dan CEO ReOrbit adalah Sethu Saveda Suvanam.
Q
Apa yang membedakan ReOrbit dari Starlink?
A
ReOrbit membedakan dirinya dengan menawarkan kepemilikan dan kedaulatan penuh atas satelit kepada klien, berbeda dari Starlink yang juga melayani pengguna pribadi.
Q
Dengan lembaga mana ReOrbit bekerja sama untuk demonstrasi satelit?
A
ReOrbit bekerja sama dengan European Space Agency untuk demonstrasi satelit.

Artikel Serupa

Near Space Labs: Inovasi Balon Helium untuk Gambar Resolusi Tinggi di StratosferTechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
214 dibaca

Near Space Labs: Inovasi Balon Helium untuk Gambar Resolusi Tinggi di Stratosfer

Near Space Labs Manfaatkan Balon Helium untuk Citra Resolusi Tinggi dari StratosferYahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
162 dibaca

Near Space Labs Manfaatkan Balon Helium untuk Citra Resolusi Tinggi dari Stratosfer

Roket Spectrum Jatuh di Norwegia, Eropa Kejar Kemandirian Peluncuran SatelitReuters
Sains
5 bulan lalu
301 dibaca

Roket Spectrum Jatuh di Norwegia, Eropa Kejar Kemandirian Peluncuran Satelit

Evroc Kembangkan Cloud Hyperscale Eropa untuk Kedaulatan Digital dan AITechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
231 dibaca

Evroc Kembangkan Cloud Hyperscale Eropa untuk Kedaulatan Digital dan AI

Inggris Investasi 20 Juta Pound untuk Roket Orbital Buatan Sendiri di SkotlandiaReuters
Sains
7 bulan lalu
186 dibaca

Inggris Investasi 20 Juta Pound untuk Roket Orbital Buatan Sendiri di Skotlandia

Spaceium dan Mimpi Membuat Jalan Tol Bahan Bakar di Luar Angkasa untuk Masa DepanTechCrunch
Bisnis
7 bulan lalu
40 dibaca

Spaceium dan Mimpi Membuat Jalan Tol Bahan Bakar di Luar Angkasa untuk Masa Depan