Courtesy of CNBCIndonesia

Hujan Ekstrem di Bali Sebabkan Banjir, Curah Hujan Capai Rekor Sejak 1990

Memberikan informasi tentang kondisi cuaca ekstrem yang melanda Bali pada awal September 2025, dampaknya terhadap wilayah lokal, serta perkiraan cuaca ke depan agar masyarakat lebih waspada dan siap menghadapi kemungkinan banjir.

11 Sep 2025, 19.10 WIB

146 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Hujan lebat di Bali pada 9 September 2025 menyebabkan banjir di banyak daerah.
Curah hujan di Jembrana mencapai angka tertinggi sejak tahun 1990 dengan 385,5 mm per hari.
BMKG mengingatkan potensi hujan masih ada meskipun kondisi cuaca saat ini berawan.

Bali, Indonesia - Pada tanggal 9 September 2025, wilayah Bali diguyur hujan dengan intensitas sangat lebat yang berlangsung sepanjang hari. Curah hujan yang tercatat melebihi rata-rata yang biasanya turun selama sebulan penuh, sehingga menimbulkan banjir di berbagai daerah.

Beberapa wilayah seperti Denpasar, Gianyar, dan Jembrana mengalami dampak banjir langsung akibat hujan yang turun mulai dari pagi hingga malam hari. Di Jembrana, curah hujan yang terjadi bahkan mencapai 385,5 mm dalam satu hari, jauh di atas rata-rata September yang hanya sekitar 95 mm.

Menurut I Made Dwi Wiratmaja, kepala analis klimatologi di Bali, fenomena ini sangat tidak biasa dan merupakan rekor tertinggi sejak tahun 1990. Curah hujan ekstrem ini terjadi saat kondisi normal biasanya lebih cerah dan kering pada awal September.

Meski pada tanggal 11 September cuaca berawan, BMKG tetap mengingatkan adanya potensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang di wilayah Bali bagian tengah, barat, dan timur. Masyarakat disarankan untuk tetap waspada terutama di daerah rawan banjir.

Peristiwa ini menjadi peringatan penting mengenai perubahan pola cuaca yang semakin ekstrem dan kebutuhan untuk memperkuat sistem mitigasi bencana serta kesiapsiagaan warga agar bisa mengurangi risiko kerugian di masa mendatang.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250911163645-37-666216/hujan-sebulan-turun-sehari-di-bali-begini-penjelasan-ahli

Analisis Kami

"Curah hujan yang sangat tinggi dalam waktu singkat ini menunjukkan perubahan pola cuaca ekstrem yang bisa jadi dipengaruhi oleh perubahan iklim secara global. Penanganan bencana dan sistem peringatan dini perlu diperkuat agar dampak banjir seperti ini dapat diminimalisir di masa mendatang."

Analisis Ahli

I Made Dwi Wiratmaja

"Curah hujan 385,5 mm per hari adalah angka yang sangat luar biasa dan ini menandakan adanya fenomena cuaca ekstrem yang tidak biasa, terutama di musim kemarau."

Prediksi Kami

Potensi banjir dan genangan air masih mungkin terjadi dalam beberapa hari ke depan di Bali, terutama di wilayah yang sebelumnya terdampak, sehingga masyarakat perlu terus waspada dan siap untuk evakuasi jika diperlukan.