Courtesy of InterestingEngineering

Produksi Logam di Inggris Tidak Runtuh Setelah Bangsa Romawi Pergi

Untuk menunjukkan bahwa produksi logam di Inggris tidak runtuh pasca kepergian bangsa Romawi pada tahun 400 M, serta menyajikan timeline kontinual produksi logam yang mengoreksi anggapan masa 'Zaman Kegelapan' dan memaparkan fluktuasi produksi logam dari abad ke-5 hingga masa modern.

15 Sep 2025, 02.51 WIB

36 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Produksi logam di Britania tidak runtuh setelah kepergian Romawi.
Penelitian terbaru memberikan gambaran yang lebih jelas tentang sejarah ekonomi Britania.
Ada fluktuasi dalam produksi logam sepanjang sejarah, yang menunjukkan dinamika ekonomi yang kompleks.

Aldborough, Inggris - Para peneliti dari Universitas Cambridge dan Nottingham baru-baru ini mengungkapkan bahwa produksi logam di Inggris tidak mengalami kehancuran setelah bangsa Romawi meninggalkan wilayah tersebut pada tahun 400 M. Penelitian ini dilakukan dengan menganalisis inti sedimen sepanjang 16 kaki dari situs Aldborough di Yorkshire, pusat produksi logam penting pada masa Romawi.

Dari hasil penelitian ditemukan bahwa produksi besi dan timbal selama berabad-abad mengalami naik turun, bukan sebuah kehancuran menyeluruh seperti yang diyakini sebelumnya. Produksi terus meningkat hingga pertengahan abad ke-6, menggunakan sumber bijih dan teknik yang tetap sama seperti saat Romawi memerintah.

Namun, produksi logam tiba-tiba menurun drastis sekitar tahun 550-600 M, sebab penurunan ini belum diketahui secara pasti. Seiring waktu, produksi kembali meningkat dan bahkan berkembang pesat di bawah pengaruh bangsa Viking antara abad ke-8 dan ke-10.

Setelah abad ke-11, produksi logam kembali mengalami fluktuasi dengan penurunan dan kenaikan pada abad ke-12 dan ke-13. Kebangkitan produksi logam berlanjut sampai masa Henry VIII meski terdapat periode stagnasi sesekali.

Penelitian ini memberikan gambaran lebih jelas tentang sejarah ekonomi Inggris pasca-Romawi, menepis mitos 'Zaman Kegelapan' dan memberi pemahaman baru bahwa sektor produksi logam tetap vital dan selalu berubah seiring kondisi sosial dan politik yang berlangsung.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/culture/britains-industry-survived-romes-fall

Analisis Ahli

Martin Millet

"Penelitian ini memberikan dimensi baru pada pemahaman tentang akhir zaman Romawi di Inggris, memperlihatkan kesinambungan dalam produksi ekonomi yang sebelumnya tidak diakui."

Analisis Kami

"Penemuan ini sangat penting karena menghapus stigma bahwa periode setelah Romawi di Inggris adalah masa kemunduran total. Ini menunjukkan bahwa masyarakat Inggris mampu mempertahankan dan mengembangkan produksi industrinya meskipun terjadi perubahan besar politik dan sosial, yang perlu diapresiasi ulang dalam studi sejarah ekonomi mereka."

Prediksi Kami

Dengan pemahaman baru ini, penelitian lanjutan mungkin akan mengungkap penyebab penurunan produksi logam sekitar abad ke-6 dan bagaimana dinamika ekonomi serta sosial di Inggris pasca-Romawi sebenarnya jauh lebih kompleks daripada yang selama ini diasumsikan.