Disney+ Umumkan Kenaikan Harga Langganan Ke-4 Berturut-turut di AS

Menginformasikan tentang kenaikan harga layanan streaming Disney+ dan paket bundel terkait di AS sebagai strategi perusahaan untuk meningkatkan profitabilitas di tengah tekanan pasar dan kontroversi yang sedang berlangsung.

24 Sep 2025, 01.32 WIB

42 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Disney+ akan menaikkan harga untuk semua paket langganannya.
Kenaikan harga ini adalah bagian dari strategi Disney untuk meningkatkan profitabilitas layanan streaming.
Kontroversi terkait Jimmy Kimmel Live! dapat mempengaruhi pandangan publik terhadap Disney.

Bengaluru, India - Disney mengumumkan kenaikan harga langganan Disney+ di Amerika Serikat yang akan mulai berlaku pada 21 Oktober. Paket dengan iklan akan naik dari Rp 164.29 miliar ($9,99 m) enjadi Rp 19.72 juta ($11,99) per bulan, sedangkan paket premium tanpa iklan naik dari Rp 262.96 miliar ($15,99 m) enjadi Rp 31.23 juta ($18,99) per bulan. Selain itu, langganan tahunan untuk paket premium juga meningkat menjadi Rp 312.44 juta ($189,99) .

Kenaikan harga ini juga berlaku untuk paket bundel yang menggabungkan Disney+ dengan layanan lain seperti Hulu dan ESPN+. Keputusan ini merupakan bagian dari strategi Disney untuk meningkatkan pendapatan dari platform digitalnya dan membuat bisnis streamingnya menjadi lebih menguntungkan.

Disney+ pertama kali diluncurkan pada November 2019 dengan harga Rp 11.50 juta ($6,99) per bulan dan sejak itu harga telah terus mengalami peningkatan. Tahun lalu adalah tahun pertama Disney mencatat keuntungan dari bisnis streaming ini setelah sebelumnya mengalami kerugian.

Langkah ini dilakukan di tengah kontroversi yang dihadapi Disney akibat penghapusan sementara acara Jimmy Kimmel Live! dari ABC, yang menimbulkan reaksi negatif dari publik dan seruan boikot layanan Disney. Peristiwa ini menambah tantangan reputasi yang harus dihadapi perusahaan.

Kenaikan harga ini menandai tahun keempat berturut-turut Disney menaikkan harga langganan Disney+. Perusahaan berharap bahwa dengan harga yang disesuaikan, bisnis streaming ini akan menjadi pendorong utama pertumbuhan ke depan meski harus berhadapan dengan reaksi pelanggan atas peningkatan harga tersebut.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/disney-raise-subscription-prices-fourth-183205749.html

Analisis Ahli

Analyst Streaming Services

"Kenaikan harga yang stabil tapi moderat adalah pendekatan umum di industri streaming guna memastikan pertumbuhan pendapatan sambil tetap mempertahankan pelanggan utama."

Media Industry Expert

"Kontroversi terkait penghapusan acara dapat menimbulkan dampak jangka pendek yang negatif bagi Disney, dan menambah tekanan agar mereka lebih berhati-hati dalam keputusan konten."

Analisis Kami

"Kenaikan harga yang konsisten adalah langkah strategis yang diperlukan Disney untuk mengimbangi biaya produksi dan ekspansi layanan, meski bisa berdampak negatif pada basis pelanggan yang sensitif terhadap harga. Namun, kontroversi publik baru-baru ini juga menunjukkan risiko reputasi yang dapat memperburuk reaksi pasar terhadap keputusan ini."

Prediksi Kami

Kenaikan harga yang berkelanjutan kemungkinan akan menyebabkan beberapa pelanggan mempertimbangkan kembali berlangganan, tapi Disney kemungkinan akan terus menaikkan harga untuk menjaga profitabilitas platform streamingnya.