
Saham Roku Melonjak Setelah Tambah Saluran Gratis, Tapi Tantangan Besar Masih Ada
Memberikan informasi dan analisis terkini tentang kinerja saham Roku setelah penambahan saluran gratis baru di platform mereka, serta dampak persaingan yang terjadi dalam pasar periklanan TV terhubung.
24 Sep 2025, 02.25 WIB
165 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Roku terus memperluas penawaran salurannya untuk menarik lebih banyak pengguna.
- Persaingan dalam pasar periklanan digital semakin meningkat, yang dapat mempengaruhi kinerja Roku.
- Investor harus mempertimbangkan volatilitas saham Roku sebelum membuat keputusan investasi.
Amerika Serikat - Roku baru saja menambah sepuluh saluran gratis baru ke layanan streaming gratisnya, The Roku Channel, sehingga total kini tersedia lebih dari 570 saluran. Penambahan ini bertujuan untuk menarik lebih banyak pemirsa yang ingin menikmati hiburan tanpa harus membayar, mengingat banyaknya kenaikan biaya langganan dari layanan lain.
Setelah pengumuman tersebut, saham Roku sempat naik 1,4% namun akhirnya kembali ke harga USRp 162.94 juta ($99,08) per saham, setara dengan harga penutupan sebelumnya. Ini menunjukkan bahwa pasar menganggap berita tersebut penting tapi tidak cukup untuk mengubah fundamental bisnis secara drastis.
Saham Roku juga sangat fluktuatif dengan 28 pergerakan lebih dari 5% dalam setahun terakhir. Tekanan kompetitif yang meningkat, terutama dari Amazon yang memperluas platform iklannya dan bermitra dengan Roku, memicu kekhawatiran pasar terhadap masa depan pendapatan iklan Roku.
Sejak awal tahun, saham Roku sudah naik 33% dan saat ini diperdagangkan hampir mendekati harga tertinggi dalam 52 minggu, yaitu USRp 167.38 juta ($101,78) . Investasi yang ditanam lima tahun lalu di Roku kini telah tumbuh lebih dari lima kali lipat, menunjukkan potensi jangka panjang yang menarik.
Ke depan, persaingan di pasar periklanan televisi terhubung akan semakin ketat, yang berpotensi menjadi hambatan utama bagi pertumbuhan Roku. Namun, dengan jumlah pengguna aktif yang besar dan langkah proaktif dalam memperluas konten gratis, Roku masih memiliki peluang untuk mempertahankan posisinya di pasar.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-roku-roku-stock-today-192558564.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/why-roku-roku-stock-today-192558564.html
Analisis Ahli
Mary Meeker
"Roku menunjukkan potensi pertumbuhan jangka panjang dengan strategi ekspansi konten gratis, tetapi risiko kompetitif dari raksasa seperti Amazon harus diperhitungkan secara serius oleh investor."
Michael Nathanson
"Pasar iklan CTV akan semakin sengit, dan hanya pemain dengan skala dan inovasi yang kuat yang dapat bertahan, sehingga Roku harus lebih agresif dalam pengembangan teknologi dan kemitraan."
Analisis Kami
"Meskipun penambahan saluran gratis menunjukkan upaya Roku untuk menarik lebih banyak pengguna dan meningkatkan sesi menonton, tekanan persaingan dari Amazon dan platform lain bisa menghambat pertumbuhan pendapatan iklan. Investor harus waspada terhadap volatilitas saham yang tinggi dan ketidakpastian di pasar periklanan digital sebelum membuat keputusan beli."
Prediksi Kami
Persaingan yang semakin ketat di pasar periklanan terhubung akan terus menekan sentimen investor Roku, meskipun ekspansi konten gratis dapat meningkatkan basis pengguna dan engagement platform.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang baru saja diumumkan oleh Roku?A
Roku mengumumkan penambahan sepuluh saluran gratis baru ke The Roku Channel.Q
Mengapa saham Roku mengalami volatilitas?A
Saham Roku mengalami volatilitas karena adanya banyak pergerakan saham yang signifikan, termasuk penurunan dan kenaikan harga yang tajam.Q
Apa dampak dari penurunan peringkat The Trade Desk terhadap Roku?A
Penurunan peringkat The Trade Desk menunjukkan adanya tekanan kompetitif di pasar periklanan digital yang dapat mempengaruhi persepsi pasar terhadap Roku.Q
Bagaimana kinerja saham Roku sejak awal tahun?A
Saham Roku telah naik 33% sejak awal tahun dan saat ini mendekati harga tertinggi 52-minggu.Q
Apa yang dapat dipelajari dari buku 'Gorilla Game' dalam konteks investasi teknologi?A
Buku 'Gorilla Game' memberikan wawasan tentang memilih perusahaan teknologi yang berpotensi menjadi pemimpin pasar di masa depan.