Courtesy of YahooFinance
Penurunan Kontrak Futures Bitcoin Jadi Reset Sehat, Bukan Pertanda Buruk
Menjelaskan bahwa penurunan pada open interest futures Bitcoin bukan indikasi bearish, melainkan proses sehat yang menghilangkan leverage berlebih dan membantu stabilisasi pasar, serta membahas pengaruh kondisi makroekonomi yang belum pasti terhadap harga Bitcoin.
24 Sep 2025, 02.26 WIB
129 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penurunan open interest di pasar berjangka Bitcoin dapat menjadi tanda positif untuk stabilitas pasar.
- Jerome Powell menekankan bahwa kebijakan moneter tidak berada pada jalur tetap dan tergantung pada data yang masuk.
- Data pengeluaran konsumen yang akan datang bisa mempengaruhi harga Bitcoin dan kemungkinan pemulihan pasar.
Greater Providence, Amerika Serikat - Dalam beberapa hari terakhir, terjadi penurunan besar pada open interest kontrak futures Bitcoin, yang berkurang sebesar 1,25 miliar dolar AS dalam satu hari. Penurunan ini dianggap oleh banyak analis sebagai hal yang sehat untuk pasar karena mengurangi leverage berlebihan dan membantu stabilisasi harga.
Menurut data dari aggregator Coinglass, open interest futures Bitcoin turun dari 85 miliar dolar AS menjadi 80,8 miliar dolar AS sejak hari Selasa. Para ahli dari Deribit dan Bitfinex menilai ini sebagai proses pendinginan pasar setelah mengalami volatilitas tinggi dan likuidasi besar-besaran.
Jerome Powell, Ketua Federal Reserve, menyampaikan bahwa kebijakan moneter belum ditetapkan secara kaku dan akan mengikuti perkembangan data ekonomi. Data inflasi konsumen untuk bulan Agustus yang akan dirilis juga dinantikan sebagai indikator penting yang dapat memengaruhi harga Bitcoin selanjutnya.
Harga Bitcoin saat ini berkisar sekitar 111.904 dolar AS dan turun hampir 4% dalam sepekan terakhir. Meskipun pasar sedang tenang, para analis mengingatkan bahwa volume perdagangan yang menurun berarti investor harus tetap waspada terhadap potensi volatilitas yang masih tinggi.
Para pakar memperkirakan jika data ekonomi yang akan datang menunjukkan sinyal dovish atau pelemahan kebijakan moneter, Bitcoin bisa melesat kembali ke kisaran 120.000 dolar AS. Namun, jika sentimen memburuk dan harga gagal menjaga support, maka pelemahan lebih lanjut bisa terjadi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/1-25-billion-bitcoin-futures-192655792.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/1-25-billion-bitcoin-futures-192655792.html
Analisis Ahli
Jean-David Péquignot
"Penurunan open interest adalah reset sehat yang memurnikan leverage berlebih dan menjaga dukungan harga, tapi keberlanjutan positif tergantung pada stabilisasi harga dan kondisi makroekonomi."
Bitfinex Analysts
"Liquidasi dan tingkat funding normal menandakan risiko sudah terflush, dan belum ada tanda-tanda perubahan struktural kecuali terjadi penjualan besar atau penarikan aset dari bursa."
Analisis Kami
"Penurunan open interest ini merupakan proses yang diperlukan untuk menghindari gelembung spekulasi dan memastikan stabilitas pasar jangka panjang. Namun, volatilitas dan ketidakpastian makroekonomi tetap menjadi risiko utama yang harus terus dipantau oleh para investor Bitcoin."
Prediksi Kami
Jika data ekonomi menunjukkan sinyal dovish, harga Bitcoin bisa melonjak menuju 120.000 dolar AS, namun kegagalan menjaga level support dapat memicu sentimen bearish dan tekanan jual lebih lanjut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan open interest kontrak berjangka Bitcoin baru-baru ini?A
Open interest kontrak berjangka Bitcoin telah menurun sebesar $1,25 miliar dalam beberapa hari terakhir.Q
Mengapa penurunan open interest dianggap positif bagi pasar derivatif Bitcoin?A
Penurunan open interest diharapkan dapat menjadi reset yang sehat, mengurangi leverage berlebihan dan menstabilkan posisi spekulatif.Q
Apa yang dikatakan Jerome Powell tentang kebijakan moneter dan inflasi?A
Jerome Powell menyatakan bahwa efek kebijakan perdagangan dan inflasi masih sulit untuk diprediksi dan tidak mengikuti jalur tetap.Q
Apa yang diharapkan analis terkait data pengeluaran konsumen yang akan datang?A
Analis memperkirakan bahwa data pengeluaran konsumen untuk bulan Agustus akan menunjukkan kenaikan inflasi dari 2,6% menjadi 2,7%.Q
Apa potensi dampak dari kondisi makroekonomi terhadap harga Bitcoin?A
Kondisi makroekonomi dapat mempengaruhi sentimen pasar Bitcoin, di mana sinyal dovish bisa mendorong harga naik, sementara sinyal hawkish bisa menurunkan harga.