Courtesy of TheVerge
Microsoft Kembangkan Pendinginan Mikrofluida untuk Data Center Hemat Energi dan Chip Lebih Kuat
Memperkenalkan teknologi mikrofluida sebagai solusi pendinginan mikrochip yang lebih efisien untuk data center masa depan agar lebih hemat energi, mendukung chip yang lebih kuat, dan mengatasi batasan teknologi pendinginan saat ini.
26 Sep 2025, 03.23 WIB
62 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pendinginan mikrofluidik dapat meningkatkan efisiensi energi di pusat data.
- Teknologi ini memungkinkan penanganan chip yang lebih kuat dan lebih efisien.
- Penggunaan teknologi ini harus diimbangi dengan perhatian terhadap dampak lingkungan.
Redmond, Amerika Serikat - Microsoft sedang mengembangkan teknologi pendinginan baru yang disebut mikrofluida, di mana cairan pendingin dialirkan langsung ke dalam silikon chip. Teknologi ini diuji di laboratorium dan berhasil menghilangkan panas hingga tiga kali lebih baik dibandingkan dengan metode cold plates yang biasa digunakan dalam pusat data saat ini.
Biasanya, pusat data menggunakan kipas atau cold plates berbahan tembaga dengan cairan pendingin yang mengalir di atas chip. Namun, mikrofluida menggunakan saluran kecil di bagian belakang chip yang mirip dengan pola vena daun, dan AI digunakan untuk mengatur aliran pendingin secara optimal sehingga suhu GPU bisa turun drastis hingga 65 persen ketika diuji.
Keunggulan mikrofluida adalah bisa langsung mendinginkan chip tanpa lapisan pelindung yang menyimpan panas seperti cold plates, sehingga cairan pendingin tidak perlu sangat dingin dan menghemat energi. Teknologi ini juga memungkinkan server beroperasi lebih keras (overclocking) tanpa risiko kerusakan akibat panas, yang berarti bisa mengurangi jumlah server dan ruang yang dibutuhkan di pusat data.
Penggunaan teknologi ini menjadi penting karena pusat data masa depan akan menggunakan chip yang lebih kuat dan kompleks, bahkan dengan arsitektur 3D yang saat ini sulit didinginkan dengan teknologi konvensional. Microsoft berharap mikrofluida dapat membuka jalan untuk chip generasi berikutnya yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Meski masih dalam tahap pengujian dan belum ada jadwal pasti, tantangan utama adalah menyesuaikan proses produksi chip dan rantai pasokannya agar bisa mengadopsi mikrofluida. Microsoft akan terus bekerja sama dengan pihak lain dan berharap teknologi ini dapat mendukung kepedulian lingkungan sambil menghadirkan performa chip yang lebih tinggi.
Referensi:
[1] https://theverge.com/report/785992/ai-chip-cooling-microsoft-microfluidic-energy-efficiency
[1] https://theverge.com/report/785992/ai-chip-cooling-microsoft-microfluidic-energy-efficiency
Analisis Ahli
Husam Alissa
"Teknologi mikrofluida membuka peluang untuk mempercepat inovasi cooling yang lebih efisien, yang penting untuk memastikan sustainabilitas dan performa data center di era AI."
Satya Nadella
"Peningkatan efisiensi teknologi harus diiringi dengan kesadaran terhadap Jevons paradox, agar penggunaan teknologi yang lebih hemat energi tidak malah menyebabkan peningkatan konsumsi total."
Analisis Kami
"Teknologi mikrofluida dari Microsoft punya potensi besar mengatasi tantangan pendinginan chip yang semakin kompleks dan panas, yang selama ini menjadi hambatan utama dalam pengembangan chip lebih kuat. Namun, adopsi teknologi ini memerlukan perubahan besar dalam proses manufaktur dan infrastruktur data center yang tidak bisa terjadi dalam semalam."
Prediksi Kami
Teknologi mikrofluida akan semakin diadopsi dalam data center besar di masa depan, memungkinkan chip 3D yang lebih kuat dan efisien, serta mengubah cara desain server dan fasilitas data center agar lebih hemat energi dan ramah lingkungan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu pendinginan mikrofluidik yang dikembangkan oleh Microsoft?A
Pendinginan mikrofluidik adalah metode yang melibatkan aliran pendingin cair langsung ke silikon chip, yang dapat menghilangkan panas hingga tiga kali lebih baik dibandingkan dengan piring dingin.Q
Bagaimana pendinginan mikrofluidik dapat meningkatkan efisiensi energi di pusat data?A
Pendinginan mikrofluidik dapat mengurangi suhu maksimum chip dan memungkinkan lebih banyak overclocking tanpa risiko overheating, sehingga mengurangi konsumsi energi.Q
Apa tantangan yang dihadapi Microsoft dalam mengimplementasikan teknologi ini di dunia nyata?A
Tantangan termasuk pengujian lebih lanjut di laboratorium dan penyesuaian dalam proses manufaktur, seperti cara dan saat saluran diukir ke dalam chip.Q
Mengapa pendinginan mikrofluidik penting untuk chip generasi berikutnya?A
Pendinginan mikrofluidik memungkinkan untuk penanganan chip yang lebih kuat dan lebih efisien, membuatnya lebih cocok untuk chip arsitektur 3D yang lebih kuat.Q
Apa dampak dari peningkatan efisiensi energi terhadap emisi karbon?A
Peningkatan efisiensi energi dapat mengurangi emisi karbon, tetapi juga bisa berpotensi meningkatkan penggunaan energi secara keseluruhan, yang dikenal sebagai paradoks Jevons.