Courtesy of YahooFinance

ETF Ethereum Terbesar Alami Arus Keluar Rp11 Triliun, Solana Siap Berevolusi

Memberikan informasi tentang penurunan dana yang signifikan pada ETF Ethereum dan Bitcoin serta perkembangan terkini pada ETF Solana di pasar crypto agar investor dan publik mendapatkan gambaran kondisi pasar dan potensi produk digital baru.

28 Sep 2025, 17.03 WIB

40 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

ETF Ethereum mencatat arus keluar terbesar dalam sejarahnya, mencapai hampir $800 juta.
BlackRock dan Fidelity adalah dua pemain utama yang terlibat dalam ETF cryptocurrency, dengan BlackRock mempertahankan pangsa pasar yang signifikan.
Analis memperkirakan bulan Oktober akan menjadi bulan penting untuk produk aset digital, termasuk ETF Solana yang baru diajukan.

Amerika Serikat - Pekan lalu, dana exchange-traded fund (ETF) berbasis Ethereum mencatatkan penarikan dana terbesar dalam sejarah, mencapai hampir 800 juta dolar Amerika Serikat. Penarikan dana ini sebagian besar berasal dari dana Fidelity dan BlackRock yang merupakan pengelola ETF Ethereum terbesar di pasar saat ini.

Penurunan harga Ethereum sempat menyentuh angka di bawah 4.000 USD, memicu dua hari beruntun penarikan dana besar dari produk Ethereum, yang merupakan arus keluar dana terbesar dalam 48 jam terakhir sejak pertengahan Agustus. Para analis menyebutkan penurunan ini terjadi akibat tekanan teknis dan ketidakpastian ekonomi global.

Selain Ethereum, dana ETF Bitcoin juga mengalami arus keluar dana besar senilai lebih dari 900 juta USD. Meskipun begitu, dana Bitcoin yang dikelola BlackRock yaitu IBIT masih mendominasi pasar dengan porsi sekitar 80% dan mempertahankan performa yang lebih baik dibandingkan pesaingnya.

Berbagai manajer aset utama seperti Fidelity, Franklin Templeton, dan Bitwise mengajukan dokumen S-1 untuk mengembangkan ETF Solana yang dilengkapi dengan fitur staking. Pengajuan ini diharapkan mendapatkan persetujuan dari SEC pada pertengahan Oktober, yang akan menjadi batu loncatan penting untuk produk ETF digital dengan fitur inovatif.

Peluncuran ETF Solana dengan staking telah mendapat respon positif, terutama di Eropa dan AS, yang sekaligus menjadi indikasi bahwa Solana cepat menjadi altcoin favorit baru bagi institusi. Keberhasilan ini diharapkan dapat memicu lahirnya ETF Ethereum yang juga memiliki fitur staking di masa mendatang.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/spot-ethereum-etfs-suffer-800m-100300908.html

Analisis Ahli

Nate Geraci

"Saya yakin SEC akan memberikan lampu hijau untuk ETF Solana pada pertengahan Oktober, ini bisa menjadi momentum penting bagi produk aset digital yang lebih canggih seperti ETF Ethereum dengan staking."

Analisis Kami

"Penurunan dana besar pada ETF Ethereum dan Bitcoin menunjukkan bahwa volatilitas pasar crypto masih sangat tinggi dan dipengaruhi oleh sentimen ekonomi global yang belum stabil. Namun, minat institusi terhadap produk baru seperti ETF Solana dengan staking memberikan sinyal positif bahwa ekosistem crypto semakin matang dan siap mengadopsi inovasi baru di masa depan."

Prediksi Kami

Pengesahan ETF Solana dengan fitur staking kemungkinan akan membuka jalan bagi persetujuan ETF Ethereum dengan staking, yang bisa meningkatkan minat institusi pada aset crypto dan memperkuat likuiditas pasar digital.