Kemitraan AI Etsy dengan ChatGPT Picu Volatilitas Saham dan Harapan Baru
Courtesy of YahooFinance

Kemitraan AI Etsy dengan ChatGPT Picu Volatilitas Saham dan Harapan Baru

Mendorong pertumbuhan Etsy dengan memanfaatkan teknologi AI, khususnya integrasi dengan ChatGPT dari OpenAI, untuk meningkatkan personalisasi, kemudahan akses dan penemuan produk di platform mereka sehingga dapat menarik lebih banyak pembeli dan penjual.

01 Okt 2025, 06.52 WIB
117 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Etsy berupaya memperkuat pertumbuhannya dengan memanfaatkan kecerdasan buatan melalui kemitraan dengan OpenAI.
  • Reaksi pasar terhadap integrasi ini sangat bervariasi, dengan analis memberikan pandangan yang berbeda.
  • Meskipun ada tantangan di Q2 2025, ada bagian positif dari pertumbuhan di Depop yang menunjukkan potensi pasar barang bekas.
Amerika Serikat - Etsy menghadapi tantangan dalam mempertahankan pertumbuhan penjualan dan jumlah pembeli aktif pada kuartal kedua 2025. Pengaruh negatif dari nilai tukar asing dan penurunan Gross Merchandise Sales memicu perlunya inovasi baru untuk memperbaiki performa perusahaan.
Untuk menjawab tantangan ini, Etsy bekerja sama dengan OpenAI mengintegrasikan kemampuan ChatGPT agar pengguna dapat langsung membeli produk dari penjual Etsy di AS dalam antarmuka chat yang mudah digunakan, mempercepat proses penemuan dan interaksi belanja.
Pengumuman kemitraan ini pertama kali membuat saham Etsy naik tajam hingga 12%, tetapi kekhawatiran dari para analis Morgan Stanley tentang potensi risiko penggunaan AI juga menyebabkan penurunan saham sebesar 10,7% setelahnya.
BTIG, analis saham lain yang lebih optimis, menaikkan target harga saham Etsy dengan alasan bahwa pasar masih belum menghargai potensi revolusi yang dapat dihadirkan oleh AI dan kemitraan ini pada jangka panjang.
Selain fokus pada AI, Etsy juga diuntungkan oleh pertumbuhan Depop, sebuah platform fashion resale yang mereka akuisisi, yang membantu menopang pertumbuhan penjualan dan aktivitas pengguna di tengah persaingan ketat dengan platform e-commerce lain seperti Amazon dan eBay.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/etsy-shares-swing-bold-ai-235201569.html

Analisis Ahli

Rafe Colburn
"Integrasi AI akan memperkuat koneksi manusia dengan teknologi yang meningkatkan pengalaman personalisasi dan penemuan produk berbasis bahasa alami."
Morgan Stanley
"Antusiasme terhadap potensi AI dalam e-commerce Etsy saat ini tampak berlebihan, dan teknologi ini bisa menjadi disruptif daripada menguntungkan dalam jangka panjang."
BTIG
"Potensi transformasi pasar dengan AI dan integrasi ChatGPT masih sangat besar dan belum sepenuhnya dihargai oleh pasar saham."

Analisis Kami

"Integrasi AI semacam ini merupakan langkah strategis yang penting untuk mempertahankan daya saing Etsy di tengah pasar e-commerce yang makin canggih. Namun, risiko adanya hype berlebihan di pasar saham harus diwaspadai, karena implementasi AI harus benar-benar memberikan nilai tambah nyata bagi pengguna agar dampak jangka panjangnya positif."

Prediksi Kami

Jika Etsy berhasil memanfaatkan integrasi AI dengan ChatGPT secara efektif, maka mereka dapat memperkuat posisi pasar dan mendorong pertumbuhan pembeli serta penjual aktif, namun kegagalan adaptasi atau persaingan ketat bisa menyebabkan kinerja saham dan pendapatan tetap tertekan di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Etsy untuk meningkatkan pertumbuhannya?
A
Etsy memanfaatkan kecerdasan buatan untuk meningkatkan pengalaman berbelanja dan penemuan produk.
Q
Apa dampak dari kemitraan Etsy dengan OpenAI?
A
Kemitraan ini memungkinkan pengguna ChatGPT untuk berbelanja langsung dari penjual Etsy, memperluas jangkauan pasar.
Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap pengumuman integrasi ini?
A
Setelah pengumuman, saham Etsy melonjak 12%, tetapi kemudian turun 10,7% karena analisis pasar yang skeptis.
Q
Apa yang terjadi dengan kinerja keuangan Etsy di Q2 2025?
A
Di Q2 2025, penjualan barang kotor Etsy turun 4,8%, tetapi pendapatan meningkat 3,8% berkat Etsy Ads.
Q
Siapa yang memberikan penilaian negatif terhadap langkah Etsy ini?
A
Morgan Stanley memberikan penilaian negatif, menyatakan bahwa antusiasme terhadap langkah ini tampaknya berlebihan.