Courtesy of YahooFinance

Telegram Mulai Perdagangkan Saham Tokenized AS dalam Aplikasi Mulai Oktober

Membuka akses bagi pengguna Telegram untuk memperdagangkan saham dan ETF tokenized Amerika Serikat secara langsung dalam aplikasi, sehingga mendemokratisasi akses ke pasar modal dan memberikan peluang investasi yang sebelumnya terbatas bagi masyarakat umum dan yang tidak terlayani secara finansial.

01 Okt 2025, 13.02 WIB

115 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Telegram akan menyediakan akses ke saham dan ETF tokenized bagi jutaan pengguna.
Integrasi ini bertujuan untuk memberikan kesempatan investasi kepada populasi yang kurang terlayani.
Peluncuran layanan ini menandai langkah besar dalam penggabungan pasar tradisional dengan teknologi blockchain.

Global, various countries - Telegram bekerja sama dengan platform tokenisasi Backed dan bursa Kraken akan memungkinkan penggunanya untuk memperdagangkan saham dan ETF tokenized Amerika Serikat langsung di dalam aplikasi mulai Oktober. Pengguna dapat mengakses lebih dari 60 saham dan ETF terkemuka seperti Apple, Tesla, dan indeks S&P 500 melalui fitur Wallet Telegram.

Peluncuran awal akan dilakukan pada versi custodial Wallet Telegram, lalu di tahap berikutnya akan diperluas ke wallet TON yang bersifat self-custodial. Integrasi ini bertujuan memberikan akses yang lebih luas kepada masyarakat global untuk berinvestasi dalam pasar modal tanpa harus melalui sistem perbankan tradisional.

Telegram menilai bahwa langkah ini tidak hanya sebagai pengembangan produk, namun juga bagian dari misi yang lebih besar untuk mendemokratisasi pasar modal, terutama bagi mereka yang belum terlayani oleh layanan keuangan seperti masyarakat unbanked dan underbanked.

Tokenisasi adalah tren besar di dunia keuangan saat ini dengan pertumbuhan signifikan dari aset-aset tokenized yang mencakup saham, ETF, dan obligasi. Telegram melalui kemitraannya dengan Kraken ingin membuka akses luas menggunakan aplikasi yang sudah memiliki ratusan juta pengguna aktif harian.

Ke depan, Telegram berencana mengembangkan layanan ini ke aset dunia nyata lain seperti obligasi dan produk keuangan lain yang akan mengubah cara masyarakat berinteraksi dengan investasi, menggabungkan kecepatan dan transparansi blockchain dengan pasar modal tradisional.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/telegram-let-users-trade-tokenized-060216124.html

Analisis Ahli

Arjun Sethi

"Membawa xStocks ke Wallet Telegram dengan menghadirkan layanan ke pengguna pada aplikasi yang sudah mereka gunakan adalah langkah strategis untuk mengakselerasi adopsi tokenized finance."

Analisis Kami

"Integrasi tokenized saham oleh Telegram menandai titik balik penting dalam cara masyarakat mengakses investasi, membawa pasar modal ke genggaman jutaan pengguna sehari-hari. Namun, keberhasilan jangka panjangnya akan bergantung pada kepercayaan pengguna terhadap keamanan dan regulasi yang menyertai layanan ini."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, penggunaan aplikasi pesan instan seperti Telegram sebagai platform perdagangan tokenized aset keuangan akan semakin umum, sehingga memperbesar akses pasar modal global dan membantu inklusi keuangan secara signifikan.