Meta Gunakan Chat AI untuk Personalisasi Iklan dan Rekomendasi Mulai Desember
Courtesy of TheVerge

Meta Gunakan Chat AI untuk Personalisasi Iklan dan Rekomendasi Mulai Desember

Memberitahu pengguna bahwa percakapan mereka dengan AI Meta akan digunakan untuk mempersonalisasi iklan dan rekomendasi di berbagai platform, serta menjelaskan batasan dan opsi pengaturan yang tersedia bagi pengguna.

01 Okt 2025, 20.00 WIB
196 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Meta akan mempersonalisasi iklan berdasarkan interaksi pengguna dengan AI.
  • Pengguna tidak dapat menolak penggunaan percakapan AI untuk personalisasi.
  • Kebijakan baru ini tidak berlaku di beberapa negara karena masalah regulasi.
Global kecuali Inggris, Uni Eropa, dan Korea Selatan - Meta akan mulai menggunakan percakapan pengguna dengan asisten AI mereka untuk mengatur iklan dan rekomendasi yang ditampilkan di platform seperti Facebook, Instagram, dan WhatsApp. Ini berarti jika Anda bertanya tentang topik tertentu saat mengobrol dengan AI, seperti hiking, maka Anda akan mulai melihat lebih banyak konten, komunitas, atau iklan yang terkait dengan topik itu.
Perubahan ini mulai diberlakukan pada tanggal 16 Desember, tetapi pengguna akan menerima pemberitahuan terlebih dahulu mulai 7 Oktober. Meta berharap langkah ini akan memberikan pengalaman yang lebih relevan dan personal bagi pengguna di seluruh platform mereka.
Meta juga menegaskan bahwa mereka tidak akan menggunakan informasi dari percakapan AI yang menyangkut hal-hal sensitif seperti agama, orientasi seksual, politik, kesehatan, dan lain-lain agar tidak melanggar kebijakan privasi mereka. Namun, pengguna tidak bisa memilih untuk tidak ikut dalam penggunaan data percakapan AI ini untuk personalisasi.
Jika Anda menghubungkan akun Facebook, Instagram, dan WhatsApp di Meta Accounts Center, maka interaksi dengan AI di satu aplikasi bisa memengaruhi iklan dan rekomendasi di aplikasi lain. Meskipun demikian, percakapan yang dienkripsi tetap tidak akan diakses untuk tujuan ini sesuai kebijakan privasi yang berlaku.
Perubahan ini tidak akan langsung diterapkan di Inggris, Uni Eropa, dan Korea Selatan karena masih ada proses penyesuaian terhadap peraturan yang berlaku di wilayah tersebut. Meta terus berupaya menyeimbangkan antara inovasi teknologi dan perlindungan privasi pengguna.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/789168/meta-ai-chats-personalized-advertising

Analisis Ahli

Christy Harris
"Meta memiliki kebijakan yang ketat untuk melindungi data yang dianggap sensitif, dan mereka berusaha menyeimbangkan inovasi dengan perlindungan privasi pengguna."

Analisis Kami

"Langkah Meta ini menunjukkan bagaimana perusahaan besar memanfaatkan data pengguna secara lebih agresif untuk keuntungan bisnis, namun risiko pelanggaran privasi tetap tinggi meskipun ada batasan. Pengguna harus lebih waspada dan aktif mengelola preferensi privasi mereka untuk mengurangi potensi eksploitasi data pribadi."

Prediksi Kami

Di masa depan, penggunaan data percakapan AI untuk personalisasi konten dan iklan akan semakin umum, namun akan terus menghadapi tekanan regulasi dan kekhawatiran privasi dari pengguna.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa perubahan yang akan diterapkan Meta pada pengguna mulai 16 Desember?
A
Meta akan mulai menggunakan percakapan pengguna dengan asisten AI mereka untuk mempersonalisasi iklan yang dilihat pengguna.
Q
Bagaimana Meta akan menggunakan interaksi pengguna dengan AI untuk iklan?
A
Meta akan menunjukkan rekomendasi untuk grup, pos, dan iklan berdasarkan minat yang ditentukan dari interaksi pengguna dengan AI.
Q
Apa yang akan terjadi jika pengguna bertanya tentang topik sensitif kepada AI Meta?
A
Meta tidak akan menggunakan percakapan yang berkaitan dengan pandangan agama, orientasi seksual, pandangan politik, kesehatan, asal ras atau etnis, keyakinan filosofis, atau keanggotaan serikat pekerja untuk personalisasi.
Q
Apakah pengguna dapat memilih untuk tidak membagikan interaksi AI mereka untuk personalisasi?
A
Pengguna tidak dapat memilih untuk tidak membagikan interaksi mereka dengan AI untuk tujuan personalisasi.
Q
Negara mana yang tidak termasuk dalam peluncuran kebijakan baru ini?
A
Peluncuran kebijakan baru ini tidak termasuk Inggris, Uni Eropa, atau Korea Selatan.