Courtesy of YahooFinance

Microsoft Gandeng Nebius Perkuat Infrastruktur AI dengan Kesepakatan Bernilai 17,4 Miliar

Membahas kesepakatan besar antara Microsoft dan Nebius untuk memperluas kapasitas AI generatif melalui penguatan infrastruktur cloud, sekaligus menyoroti dampak positif kesepakatan ini terhadap pertumbuhan dan valuasi saham Nebius.

03 Okt 2025, 22.50 WIB

147 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kesepakatan antara Microsoft dan Nebius menunjukkan pentingnya kemitraan strategis dalam pengembangan kecerdasan buatan.
Nebius telah berhasil meningkatkan pendapatan dan mendapatkan validasi dari Microsoft sebagai klien utama.
Investasi dalam infrastruktur AI dan kemitraan dengan perusahaan besar dapat membuka peluang pertumbuhan yang signifikan.

Amsterdam, Belanda - Microsoft telah melakukan kesepakatan multi-tahun dengan Nebius, sebuah perusahaan penyedia infrastruktur cloud yang kini menjadi mitra penting Microsoft dalam mengembangkan kecerdasan buatan generatif. Kesepakatan ini melibatkan akses lebih dari 100.000 chip Nvidia GB300 dan bernilai sebesar 17,4 miliar dolar AS, dengan opsi penambahan hingga 2 miliar dolar AS lagi.

Kesepakatan tersebut membuat Nebius semakin dikenal sebagai salah satu pemain utama di bidang neocloud, bersama dengan CoreWeave dan Lambda. Dengan penggunaan chip Nvidia yang masif, Microsoft bertujuan memperluas kapasitas AI generatifnya melalui platform Azure dan pengembangan model-model OpenAI lebih optimal.

Di pasar saham, berita ini membawa kabar baik bagi investor Nebius karena harga sahamnya melonjak hampir enam kali lipat sejak bulan April. Investor melihat kesepakatan ini sebagai penguatan signifikan terhadap pendapatan Nebius dan validasi kemampuan infrastrukturnya yang handal dan dapat dipercaya secara teknis.

Meskipun valuasi saham Nebius saat ini cukup tinggi dengan rasio harga-terhadap-penjualan lebih dari 230 kali, pertumbuhan pendapatan perusahaan yang pesat dan dominasi di pasar cloud AI memberikan daya tarik jangka panjang untuk investor dengan toleransi risiko yang memadai. Nebius juga memiliki rasio utang yang terkendali, memberi fleksibilitas keuangan untuk pengembangan lebih lanjut.

Secara strategis, transformasi Nebius dari entitas Yandex menjadi perusahaan global yang berbasis di Amsterdam juga memberi keuntungan geopolitik dan memperjelas fokus bisnisnya ke arah AI. Analis pasar memberikan rekomendasi 'Moderate Buy' dengan target harga yang menunjukkan potensi kenaikan signifikan di masa depan.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/19-billion-reason-buy-nebius-155005851.html

Analisis Ahli

Scott Guthrie

"Menyebut perlombaan AI sebagai 'land-grab', menunjukkan betapa pentingnya kemitraan strategis dengan penyedia cloud seperti Nebius untuk mengamankan kapasitas yang memadai."

Analis Wall Street

"Memberikan rating 'Moderate Buy' dengan target harga yang optimis, mencerminkan kepercayaan terhadap potensi pertumbuhan jangka panjang Nebius."

Analisis Kami

"Kesepakatan ini bukan hanya kemenangan besar bagi Nebius tapi juga sinyal kuat bahwa perusahaan cloud yang mendukung AI generatif akan menjadi pusat daya tarik investor di masa depan. Namun, valuasi saham Nebius yang sangat tinggi menuntut kehati-hatian karena risiko volatilitas tetap ada meski prospeknya menjanjikan."

Prediksi Kami

Nebius kemungkinan akan terus memperbesar pangsa pasar dan pendapatan dari kerja sama dengan Microsoft, sementara nilai sahamnya berpotensi meningkat signifikan seiring ekspansi layanan AI generatif.