Courtesy of SCMP

Acara Solana di Shenzhen Disruptif, Khawatir Pemerintah Cina Perketat Aturan Kripto

Memberikan informasi terkait gangguan acara Solana di China yang memicu kekhawatiran akan tindakan pemerintah terhadap cryptocurrency, sehingga pembaca memahami dinamika dan ketidakpastian regulasi aset digital di China.

29 Okt 2025, 20.00 WIB

46 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Acara Solana di Shenzhen dibatalkan karena masalah kapasitas berlebih.
Kekhawatiran di kalangan komunitas cryptocurrency meningkat terkait potensi penegakan hukum yang lebih ketat.
Penyelenggara acara berfokus pada keselamatan publik dalam keputusan mereka untuk membatalkan sesi.

Shenzhen, China - Pada sebuah acara bertema Solana di Shenzhen, China Selatan, terjadi gangguan karena jumlah peserta yang hadir melebihi kapasitas yang diizinkan. Acara ini sangat populer sehingga banyak orang tidak bisa masuk dan beberapa dari mereka melaporkan kejadian ini kepada polisi setempat.

Polisi Shenzhen kemudian melakukan penyelidikan di lokasi acara. Penyelenggara acara mengkonfirmasi bahwa gangguan ini disebabkan oleh kapasitas ruang yang penuh dan sebagai langkah keamanan, mereka memutuskan untuk membatalkan sesi terakhir dari kompetisi hackathon yang dijadwalkan.

Walaupun masalah utama adalah kapasitas yang melebihi batas, kejadian ini memicu kekhawatiran di kalangan komunitas cryptocurrency China. Mereka takut pemerintah akan melakukan tindakan keras lebih lanjut terhadap aktivitas mata uang digital, khususnya stablecoin, di tengah peringatan yang dikeluarkan Beijing tentang risiko yang berkaitan dengan aset tersebut.

Polisi Shenzhen tidak memberikan informasi lebih lanjut tentang hasil penyelidikan mereka. Namun, kejadian ini memperlihatkan bagaimana ketatnya pengawasan pemerintah China terhadap kegiatan terkait teknologi blockchain dan aset digital yang berkembang cepat di wilayah tersebut.

Situasi ini mencerminkan ketidakpastian regulasi yang masih berlangsung dan semakin meningkat di sektor cryptocurrency di China. Para pelaku industri merasa was-was, tetapi juga melihat bahwa komunitas blockchain lokal tetap menunjukkan minat dan antusiasme yang besar terhadap teknologi baru ini.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/blockchain/article/3330759/solana-event-china-cut-short-beijings-stablecoin-warning-sparks-unease?module=top_story&pgtype=section

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos

"China tetap menjadi pasar yang sangat ketat untuk cryptocurrency, dan insiden ini menunjukkan bahwa pemerintah masih skeptis dengan adopsi blockchain publik yang tidak sepenuhnya mereka kendalikan."

Elizabeth Stark

"Meskipun ada ketegangan ini, komunitas blockchain seperti Solana menunjukkan bahwa ekosistem kripto di Asia tetap kuat dan populer, menandakan potensi pertumbuhan jangka panjang di wilayah tersebut."

Analisis Kami

"Kejadian ini sebenarnya mencerminkan ketegangan yang terus menerus antara inovasi teknologi dan kebijakan pemerintah China yang cenderung protektif dan waspada terhadap risiko keuangan dari aset digital. Penyelenggaraan acara yang sukses justru menjadi iklan tersendiri bagi komunitas kripto, tapi pemerintah tampaknya belum siap memberi ruang lebih luas bagi perkembangan ini."

Prediksi Kami

Dalam waktu dekat, kemungkinan akan ada regulasi lebih ketat dan tindakan pengawasan yang lebih intensif terhadap aktivitas cryptocurrency di China, khususnya terkait stablecoin.