Courtesy of YahooFinance
Circle Luncurkan Arc, Blockchain Baru untuk Transaksi USDC yang Lebih Murah dan Cepat
Artikel ini bertujuan menginformasikan peluncuran testnet publik Arc dari Circle sebagai blockchain Layer 1 yang dirancang khusus untuk stabilcoin dan layanan keuangan, sekaligus menyoroti dukungan luas dari berbagai perusahaan global untuk menciptakan ekosistem ekonomi digital yang efisien dan terjangkau.
29 Okt 2025, 20.05 WIB
222 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Arc adalah solusi inovatif untuk infrastruktur stablecoin yang dibangun oleh Circle.
- Partisipasi perusahaan besar menunjukkan dukungan kuat untuk pengembangan blockchain di sektor keuangan.
- Arc bertujuan untuk menciptakan sistem ekonomi global yang lebih efisien dan terdesentralisasi.
Amerika Serikat - Circle, perusahaan di balik stablecoin USDC, telah memperkenalkan Arc, sebuah blockchain Layer 1 baru yang dirancang khusus untuk mengatasi biaya tinggi dan ketidakpastian biaya transaksi di jaringan publik seperti Ethereum. Arc menggunakan USDC sebagai token gasnya sendiri, sehingga biaya transaksi menjadi lebih stabil dan terjangkau.
Testnet Arc telah diluncurkan secara publik dan mendapat dukungan dari lebih dari 100 perusahaan besar di dunia, termasuk institusi keuangan besar seperti BlackRock dan Goldman Sachs, serta perusahaan teknologi dan pertukaran kripto seperti Visa, AWS, Coinbase, dan lainnya. Hal ini menunjukkan minat yang besar terhadap pengembangan ekosistem finansial baru menggunakan blockchain ini.
Arc menawarkan infrastruktur yang memenuhi kebutuhan tinggi sektor keuangan, seperti stabilitas biaya, keamanan, dan kecepatan transaksi. Selain itu, Arc mendukung berbagai aplikasi finansial mulai dari pinjaman, pasar modal, pertukaran mata uang asing, hingga pembayaran global dengan integrasi multi-stablecoin regional.
Circle juga berencana mengembangkan jaringan Arc menjadi lebih terdesentralisasi, dengan memperluas partisipasi validator untuk membangun sistem yang lebih demokratis dan komunitas yang kuat. Langkah ini penting agar jaringan bisa berjalan secara mandiri dan transparan di masa depan.
Tidak hanya Circle, sejumlah perusahaan lain juga mulai membangun blockchain Layer 1 sendiri untuk stablecoin mereka, seperti Tether dengan proyek Stable dan Stripe dengan Tempo. Upaya ini untuk mengurangi ketergantungan pada jaringan publik, mengontrol biaya transaksi, serta menyematkan fitur kepatuhan secara langsung ke dalam protokol blockchain.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/circle-launches-arc-testnet-blackrock-130546932.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/circle-launches-arc-testnet-blackrock-130546932.html
Analisis Ahli
Andreas Antonopoulos
"Kehadiran blockchain khusus seperti Arc menunjukkan evolusi penting dalam teknologi stablecoin, dimana efisiensi dan kepatuhan menjadi faktor utama untuk skala besar."
Elizabeth Stark
"Membangun jaringan Layer 1 sendiri adalah langkah berani yang bisa mengurangi ketergantungan pada blockchain publik sekaligus membuka peluang inovasi finansial yang lebih terkontrol."
Analisis Kami
"Peluncuran Arc menandai langkah strategis besar bagi Circle dalam memecahkan masalah biaya dan kecepatan di blockchain konvensional, memungkinkan khususnya institusi keuangan untuk mengadopsi stablecoin dengan lebih percaya diri. Namun, keberhasilan jangka panjang Arc akan sangat bergantung pada kemampuannya membangun komunitas validator yang kuat dan menjaga transparansi melalui desentralisasi."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, adopsi blockchain Layer 1 milik penerbit stablecoin seperti Circle dan Tether akan meningkat pesat, mendorong efisiensi transaksi, biaya lebih rendah, dan penguatan kontrol regulasi dalam ekosistem keuangan digital global.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Arc yang diluncurkan oleh Circle?A
Arc adalah blockchain Layer 1 yang baru diluncurkan oleh Circle, yang saat ini berada dalam tahap testnet.Q
Siapa saja perusahaan besar yang terlibat dalam testnet Arc?A
Perusahaan besar yang terlibat termasuk BlackRock, Visa, Goldman Sachs, Amazon Web Services, dan Coinbase.Q
Mengapa Arc menggunakan USDC sebagai token gasnya?A
Arc menggunakan USDC sebagai token gasnya untuk memberikan biaya yang dapat diprediksi dan efisiensi ekonomi.Q
Apa tujuan jangka panjang pengembangan Arc?A
Tujuan jangka panjang pengembangan Arc adalah untuk beralih ke sistem pemerintahan terdesentralisasi dan memperluas partisipasi validator.Q
Bagaimana Arc berbeda dari blockchain publik lainnya?A
Arc berbeda dari blockchain publik lainnya karena dirancang untuk memenuhi persyaratan ketat sektor keuangan dan menawarkan biaya transaksi yang stabil.