Courtesy of TheVerge
OpenAI Gandeng AWS Rp 38 Triliun untuk Perkuat Kemampuan AI Lewat GPU Nvidia
Menginformasikan tentang kemitraan strategis antara OpenAI dan Amazon Web Services yang akan memperluas kapasitas komputasi OpenAI serta menandai perubahan dalam hubungan OpenAI dengan Microsoft dan pihak ketiga lain dalam pengembangan teknologi AI.
03 Nov 2025, 22.12 WIB
269 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- OpenAI menjalin kemitraan strategis dengan AWS untuk memperkuat kemampuan AI-nya.
 - Microsoft beralih dari status penyedia cloud eksklusif OpenAI dan membuat kesepakatan baru terkait teknologi AI.
 - Investasi besar dari berbagai perusahaan menunjukkan minat yang signifikan dalam pengembangan teknologi AI.
 
OpenAI baru saja mengumumkan kerja sama besar dengan Amazon Web Services (AWS) dalam kesepakatan bernilai 38 miliar dolar AS. Kerja sama ini memungkinkan OpenAI mendapatkan akses ke ratusan ribu GPU Nvidia, perangkat keras yang sangat dibutuhkan untuk melatih model kecerdasan buatannya.
Kesepakatan ini berlangsung selama tujuh tahun, dan OpenAI akan mulai menggunakan kapasitas komputasi AWS segera. Targetnya adalah semua kapasitas sudah dapat digunakan sebelum akhir tahun 2026, dengan potensi ekspansi lebih jauh hingga dan setelah 2027.
Kerjasama ini pun menandai perubahan signifikan dalam hubungan OpenAI dengan Microsoft, yang sebelumnya menjadi satu-satunya penyedia cloud untuk OpenAI. Microsoft kini kehilangan hak eksklusif dan hak penolakan pertama dalam menyediakan layanan cloud untuk beban kerja AI OpenAI.
Selain kontrak besar dengan AWS, OpenAI juga berjanji untuk membeli layanan senilai 250 miliar dolar AS dari Microsoft Azure dan memiliki kontrak lain senilai 300 miliar dolar AS dengan Oracle. Di sisi lain, Amazon juga aktif berinvestasi di startup AI lain, Anthropic.
Baca juga: OpenAI Tandatangani Kesepakatan 38 Miliar Dolar dengan Amazon untuk Percepat Infrastruktur AI
Perjanjian dan investasi besar ini menunjukkan persaingan sengit di industri AI dan layanan cloud yang penting bagi pengembangan teknologi kecerdasan buatan masa depan, termasuk upaya mencapai kecerdasan umum atau AGI.
Referensi: 
[1] https://theverge.com/news/812443/openai-amazon-38-billion-cloud-computing-ai
[1] https://theverge.com/news/812443/openai-amazon-38-billion-cloud-computing-ai
Analisis Ahli
Andrew Ng
"Kemitraan ini menggambarkan evolusi penting dalam ekosistem AI, di mana perusahaan harus menggabungkan kapasitas komputasi besar untuk pelatihan model yang semakin kompleks demi mencapai kemajuan signifikan menuju AGI."
Analisis Kami
"Langkah OpenAI memperluas sumber daya komputasinya melalui AWS sangat strategis karena diversifikasi ini mengurangi ketergantungan pada satu penyedia cloud dan meningkatkan fleksibilitas operasional. Namun, kesepakatan besar ini juga menandai persaingan yang ketat dalam industri layanan cloud yang berorientasi AI, yang bisa memicu inovasi sekaligus kompleksitas negosiasi bisnis ke depan."
Prediksi Kami
Kemitraan baru ini akan mempercepat pengembangan dan peluncuran teknologi AI yang lebih canggih oleh OpenAI, sekaligus memicu persaingan yang semakin intensif antar penyedia layanan cloud dalam mendukung AI skala besar.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan kemitraan antara OpenAI dan Amazon Web Services?A
Tujuan kemitraan antara OpenAI dan AWS adalah untuk memberikan akses kepada OpenAI terhadap ratusan ribu GPU Nvidia untuk melatih model AI mereka.Q
Berapa nilai kesepakatan antara OpenAI dan AWS?A
Nilai kesepakatan antara OpenAI dan AWS adalah $38 miliar.Q
Apa yang terjadi dengan status Microsoft sebagai penyedia cloud eksklusif untuk OpenAI?A
Microsoft telah melonggarkan statusnya sebagai penyedia cloud eksklusif untuk OpenAI dan kehilangan hak penolakan pertama untuk menangani beban kerja AI mereka.Q
Apa yang dimaksud dengan AGI yang disebutkan dalam artikel?A
AGI atau kecerdasan umum buatan adalah tahap di mana AI dapat memahami dan belajar dari pengalaman secara setara atau lebih baik daripada manusia.Q
Siapa saja pihak yang terlibat dalam investasi besar di OpenAI?A
Pihak yang terlibat dalam investasi besar di OpenAI termasuk Microsoft, yang memiliki kesepakatan $250 miliar untuk layanan Azure, dan Oracle dengan kontrak yang dilaporkan mencapai $300 miliar.