Coca-Cola Gunakan AI Lagi untuk Iklan Liburan, tapi Kurang Menyenangkan
Courtesy of TheVerge

Coca-Cola Gunakan AI Lagi untuk Iklan Liburan, tapi Kurang Menyenangkan

Menjelaskan bagaimana Coca-Cola menggunakan AI untuk mempercepat dan mempermurah produksi iklan liburannya meskipun hasil visualnya masih kurang memuaskan dan menerima kritik dari publik.

04 Nov 2025, 00.31 WIB
162 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Coca-Cola terus menggunakan teknologi AI meskipun ada kritik terhadap kampanye sebelumnya.
  • Kampanye Natal terbaru Coca-Cola menampilkan berbagai hewan untuk menghindari masalah dengan representasi manusia.
  • Penggunaan AI dalam produksi iklan memungkinkan Coca-Cola untuk menghemat waktu dan biaya.
tidak spesifik, kemungkinan besar Amerika Serikat - Coca-Cola kembali mencoba menggunakan teknologi AI generatif untuk membuat iklan liburan klasiknya meskipun sebelumnya mendapat kritik karena penampilan visual yang tidak alami dan aneh. Iklan mereka tahun lalu menampilkan roda truk yang meluncur tanpa berputar dan wajah manusia yang terlihat tidak realistis, sehingga menimbulkan ketidaknyamanan di kalangan penonton.
Dalam kampanye terbaru, Coca-Cola mengambil pendekatan berbeda dengan menampilkan hewan-hewan seperti beruang kutub, panda, dan kukang. Namun, animasi tersebut masih terlihat tidak alami dan kurang konsisten antara gaya realistis dan kartun, sehingga menyebabkan pengalaman menonton yang kurang menyenangkan bagi sebagian orang.
Salah satu peningkatan yang dapat dilihat adalah roda pada truk ikonik Coca-Cola kini berputar secara konsisten, berbeda dari iklan sebelumnya. Produksi iklan ini melibatkan sekitar 100 orang, termasuk 5 ahli AI dari dua studio yang sudah bekerja bersama Coca-Cola di kampanye iklan lainnya.
Penggunaan AI memungkinkan Coca-Cola memproduksi iklan liburan mereka dengan jauh lebih cepat dan lebih murah dibandingkan dengan cara produksi tradisional yang bisa memakan waktu hingga satu tahun. Kini, proses produksi bisa selesai hanya dalam waktu sekitar satu bulan.
Meskipun ada kritik, Coca-Cola tetap yakin menggunakan AI dalam kampanye pemasaran mereka karena efisiensi biaya dan waktu. Hal ini juga mencerminkan tren lebih luas di industri iklan yang mulai menerima teknologi AI untuk memproduksi konten, meskipun harus terus memperbaiki kualitas visual agar tidak mengurangi daya tarik emosional iklan.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/812559/coca-cola-ai-holiday-christmas-commercial-2025

Analisis Ahli

Manolo Arroyo
"Mengatakan bahwa penggunaan AI mempercepat dan memangkas biaya produksi iklan secara signifikan."
Analis Teknologi Kreatif Independen
"Penggunaan AI masih perlu disempurnakan agar hasilnya tidak terlihat aneh dan tidak alami, menjaga keseimbangan antara efisiensi dan kualitas visual."
Pengamat Industri Periklanan
"Konsumen mungkin tidak terlalu peduli dengan penggunaan AI pada iklan selama pesan dan nuansa emosional tetap terjaga."

Analisis Kami

"Coca-Cola jelas ingin memanfaatkan efisiensi AI meskipun dengan risiko menurunnya kualitas produksi visual, yang bisa mengurangi daya tarik emosional iklan mereka. Pendekatan ini memperlihatkan ketidaksiapan industri kreatif dalam mengintegrasikan AI tanpa mengorbankan estetika dan keaslian yang selama ini dirasakan penting oleh penonton."

Prediksi Kami

Penggunaan AI dalam produksi iklan akan terus meningkat, meskipun kualitas visual mungkin harus diperbaiki, dan industri kreatif harus bersiap menghadapi perubahan penting dalam cara produksi kreatif dilakukan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Coca-Cola dengan iklan Natal mereka?
A
Coca-Cola menggunakan generative AI untuk mengubah iklan Natal klasik mereka.
Q
Mengapa Coca-Cola menggunakan teknologi AI dalam produksi iklan?
A
Mereka menggunakan teknologi AI untuk membuat produksi iklan lebih cepat dan lebih murah.
Q
Siapa yang menjadi Chief Marketing Officer Coca-Cola?
A
Chief Marketing Officer Coca-Cola adalah Manolo Arroyo.
Q
Apa masalah yang dihadapi Coca-Cola dengan iklan AI sebelumnya?
A
Coca-Cola menghadapi kritik karena iklan AI mereka yang menampilkan wajah yang tidak realistis dan animasi yang aneh.
Q
Apa yang dikatakan Coca-Cola tentang biaya dan kecepatan produksi iklan baru mereka?
A
Coca-Cola mengatakan bahwa kampanye baru ini lebih murah dan lebih cepat dibandingkan dengan produksi tradisional.