Courtesy of TheVerge

Bahaya Penambangan Laut Dalam Bagi Kehidupan Zooplankton dan Ekosistem Laut

Untuk memperingatkan bahaya potensial dari penambangan laut dalam yang dapat merusak ekosistem zona senja laut, dan mendesak penelitian lebih lanjut serta kebijakan yang hati-hati dalam mengatur eksploitasi mineral dasar laut.

06 Nov 2025, 17.00 WIB

12 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Penambangan laut dalam dapat mengakibatkan dampak serius pada ekosistem laut, terutama pada makanan dasar seperti zooplankton.
Pentingnya penelitian lebih lanjut untuk memahami risiko yang terkait dengan penambangan laut dalam sebelum melanjutkan izin operasi.
Alternatif seperti daur ulang e-waste dan pengembangan teknologi baterai baru dapat mengurangi kebutuhan untuk menambang di dasar laut.

Honolulu, Amerika Serikat - Penambangan mineral seperti nikel, kobalt, dan mangan di dasar laut tengah menjadi fokus karena digunakan untuk baterai isi ulang lithium-ion. Namun, proses ini dapat melepaskan limbah yang sangat sedikit nilai nutrisinya ke zona senja laut, sebuah area yang penting bagi banyak spesies laut kecil seperti zooplankton yang menjadi sumber makanan penting.

Limbah dari penambangan tersebut dapat menggantikan makanan zooplankton dengan partikel yang disebut 'junk food' karena rendah kandungan organiknya. Kondisi ini berpotensi memicu kelaparan pada zooplankton yang kemudian berdampak pada hewan-hewan yang memakannya, seperti micronekton, ikan besar, dan paus.

Pemerintah AS pada masa pemerintahan Donald Trump memutuskan untuk mempercepat izin komersial penambangan laut dalam meski peraturan internasional dari International Seabed Authority masih dalam tahap pengembangan. Langkah ini dipandang banyak pihak sebagai pelanggaran hukum internasional dan berpotensi merusak sistem tata kelola lautan global.

Penelitian yang didanai oleh perusahaan penambangan deep-sea tersebut mengungkap efek negatif penambangan dengan uji skala kecil di Samudra Pasifik. Perusahaan mengklaim limbah akan dibuang di kedalaman lebih dari 2.000 meter, di luar zona senja laut, namun para ilmuwan memperingatkan risiko dari pembuangan limbah di kedalaman manapun.

Alternatif teknologi baterai dan peningkatan daur ulang e-waste diusulkan untuk mengurangi ketergantungan pada penambangan laut dalam. Para peneliti menyarankan agar proses penambangan ini dihentikan sementara sampai ada pemahaman lebih baik mengenai dampak lingkungan yang ditimbulkan.

Referensi:
[1] https://theverge.com/news/814694/deep-sea-mining-waste-battery-metals-research-trump

Analisis Ahli

Michael Dowd

"Penambangan di zona senja laut berpotensi menyebabkan dampak besar pada ekosistem bawah laut yang vital dan belum cukup dipahami."

Brian Popp

"Kita bisa mengurangi kebutuhan menambang dengan daur ulang dan teknologi baterai baru, sehingga tidak perlu merusak laut dalam."

Analisis Kami

"Penambangan laut dalam adalah langkah berisiko yang mengabaikan kompleksitas ekosistem bawah laut yang belum sepenuhnya kita pahami. Mengedepankan keuntungan ekonomi jangka pendek tanpa mitigasi dampak lingkungan bisa menyebabkan kerusakan permanen pada rantai makanan laut yang vital bagi kelangsungan hidup manusia."

Prediksi Kami

Jika penambangan laut dalam terus dipaksakan tanpa regulasi dan penelitian yang cukup, ekosistem laut akan mengalami kerusakan serius yang berdampak pada keanekaragaman hayati dan mata pencaharian manusia yang bergantung pada laut.

Pertanyaan Terkait

Apa dampak penambangan laut dalam terhadap zooplankton?

Penambangan laut dalam dapat mengancam keberadaan zooplankton dengan mengurangi sumber makanan mereka akibat limbah yang dibuang ke zona twilight.

Siapa yang mendanai studi tentang dampak penambangan laut dalam?

Studi tentang dampak penambangan laut dalam didanai oleh The Metals Company.

Apa yang dilakukan The Metals Company terkait penambangan laut?

The Metals Company berencana untuk menambang nodule polimetalik yang kaya mineral untuk baterai, berkolaborasi dengan negara Nauru.

Mengapa para ilmuwan menyerukan penghentian penambangan laut dalam?

Para ilmuwan menyerukan penghentian penambangan laut dalam karena khawatir akan kehilangan biodiversitas dan fungsi ekosistem yang tidak dapat dipulihkan.

Bagaimana proses penambangan nodule polimetalik dilakukan?

Proses penambangan nodule polimetalik melibatkan pengangkatan nodule dari dasar laut, pemisahan logam, dan pembuangan limbah ke laut.