Courtesy of Forbes
FTC Selidiki Firma Proxy, Trump Ingin Kurangi Pengaruhnya pada Pemegang Saham
Menjelaskan peran dan pengaruh firma penasihat proxy dalam proses pengambilan keputusan voting pemegang saham sekaligus mengungkap adanya investigasi terkait praktik bisnis mereka yang mungkin melanggar hukum antimonopoli.
14 Nov 2025, 01.02 WIB
279 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Komisi Perdagangan Federal sedang menyelidiki dugaan pelanggaran antitrust oleh perusahaan penasihat proksi.
- Perusahaan penasihat proksi membantu investor institusi dalam pengambilan keputusan pemungutan suara.
- Elon Musk dan tokoh bisnis lainnya mengkritik pengaruh penasihat proksi dalam proses pemungutan suara.
Washington, Amerika Serikat - Komisi Perdagangan Federal (FTC) di Amerika Serikat sedang menyelidiki apakah firma penasihat proxy melanggar hukum antimonopoli. Penyelidikan ini muncul ketika pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan perintah eksekutif untuk mengurangi pengaruh firma penasihat ini dalam proses pengambilan suara para pemegang saham perusahaan.
Firma penasihat proxy adalah perusahaan yang menyediakan riset, analisa, dan rekomendasi kepada para pemegang saham, khususnya investor institusional besar. Firma ini membantu mereka dalam membuat keputusan voting yang tepat walaupun firma tersebut sendiri tidak memiliki saham di perusahaan yang mereka berikan rekomendasi.
Firma proxy pertama bernama Institutional Shareholder Services, didirikan pada tahun 1985. Firma ini muncul sebagai respons dari peraturan federal yang mewajibkan investor institusional besar, seperti dana indeks, untuk memberikan suara pada keputusan perusahaan.
Karena kompleksitas pasar keuangan dan jumlah perusahaan dalam portofolio investor institusional sangat banyak, mereka kesulitan untuk melakukan riset sendiri terhadap semua perusahaan tersebut. Oleh karena itu, mereka mengandalkan jasa firma proxy yang melakukan semua riset dan analisa secara profesional.
Selain dipandang penting dalam membantu investor membuat keputusan, firma proxy juga mendapatkan kritik dan sorotan dalam pemeriksaan hukum saat ini. Beberapa tokoh bisnis terkemuka, seperti Elon Musk, termasuk di antara para pengkritik yang ingin mengurangi peran firma proxy dalam pemerintahan perusahaan.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/kirkogunrinde/2025/11/13/why-these-giant-proxy-advisers-iss-glass-lewis-are-under-scrutiny-by-the-white-house-ftc/
[1] https://www.forbes.com/sites/kirkogunrinde/2025/11/13/why-these-giant-proxy-advisers-iss-glass-lewis-are-under-scrutiny-by-the-white-house-ftc/
Analisis Ahli
Lawrence Lessig
"Kontrol yang besar oleh beberapa firma proxy dapat menciptakan distorsi dalam tata kelola perusahaan, dan pengawasan yang ketat diperlukan untuk memastikan bahwa kepentingan publik dan pemegang saham terproteksi."
Mary Jo White
"Administrasi yang sedang berjalan menempatkan pentingnya transparansi dan perlindungan persaingan pasar sebagai kunci dalam menentukan pengaruh firma proxy di masa depan."
Analisis Kami
"Penyelidikan ini seharusnya menjadi momentum bagi pasar modal untuk meninjau kembali ketergantungannya pada firma proxy yang selama ini memiliki kekuatan besar tanpa pengawasan memadai. Tanpa reformasi, konflik kepentingan dan potensi penyalahgunaan akan terus menggerogoti integritas proses pengambilan keputusan di perusahaan besar."
Prediksi Kami
Pengaruh firma penasihat proxy mungkin akan berkurang secara signifikan jika perintah eksekutif diberlakukan dan regulasi antimonopoli diperketat, yang dapat mengubah cara perusahaan dan investor institusional berinteraksi dalam proses voting pemegang saham.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diselidiki oleh Komisi Perdagangan Federal?A
Komisi Perdagangan Federal menyelidiki apakah perusahaan penasihat proksi melanggar undang-undang antitrust.Q
Siapa yang menjadi kritikus utama dari perusahaan penasihat proksi?A
Elon Musk adalah salah satu kritikus utama dari perusahaan penasihat proksi.Q
Apa peran penasihat proksi dalam keputusan pemungutan suara?A
Penasihat proksi memberikan penelitian, analisis, dan rekomendasi kepada pemegang saham untuk membantu mereka membuat keputusan pemungutan suara yang terinformasi.Q
Apa yang terjadi pada tahun 1985 terkait penasihat proksi?A
Pada tahun 1985, perusahaan penasihat proksi pertama, Institutional Shareholder Services, didirikan sebagai respons terhadap regulasi federal.Q
Mengapa investor institusi menggunakan penasihat proksi?A
Investor institusi menggunakan penasihat proksi karena sulit untuk melakukan penelitian mendalam tentang semua perusahaan dalam portofolio mereka.