Fitur Group Chats ChatGPT: Revolusi Kolaborasi Tim di Tempat Kerja
Courtesy of Forbes

Fitur Group Chats ChatGPT: Revolusi Kolaborasi Tim di Tempat Kerja

Memberikan informasi tentang fitur baru ChatGPT yaitu 'group chats' yang dapat mengubah cara tim bekerja dan berkolaborasi di tempat kerja, sekaligus mendorong para profesional untuk menguasai AI agar tidak tertinggal dalam perkembangan teknologi di dunia kerja.

18 Nov 2025, 00.25 WIB
93 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Fitur 'grup obrolan' di ChatGPT dapat meningkatkan kolaborasi di tempat kerja.
  • Pentingnya memahami teknologi AI untuk tetap relevan dalam dunia kerja.
  • OpenAI terus berinovasi untuk mengintegrasikan AI dalam aliran kerja tim.
dunia - OpenAI tengah menguji coba fitur baru bernama 'group chats' di ChatGPT yang dirancang untuk meningkatkan kolaborasi antar anggota tim di tempat kerja. Fitur ini memungkinkan orang dan AI untuk berdiskusi dalam satu ruang percakapan yang sama, sehingga informasi bisa dibagikan, dirangkum, dan diorganisir secara lebih efisien bersama-sama.
Fitur ini berbeda dari penggunaan ChatGPT sebelumnya yang hanya membantu secara individu. Kini, ChatGPT diterapkan sebagai alat yang membantu workflow seluruh tim, mirip dengan aplikasi seperti Slack atau Teams namun dengan kekuatan AI yang mendalam. Ini memungkinkan penggunanya untuk mengembangkan ide, membuat outline dokumen bersama, hingga melakukan riset kelompok interactive.
Saat ini, fitur 'group chats' masih dalam tahap pilot dan belum tersedia secara luas di banyak negara, termasuk Jepang, Selandia Baru, Korea Selatan, dan Taiwan. OpenAI mengambil pendekatan gradual dengan mengumpulkan umpan balik dari kelompok kecil agar fitur dapat dioptimalkan sebelum diluncurkan lebih besar ke seluruh pengguna ChatGPT, baik Free maupun berbayar.
Para ahli dan pelaku industri melihat bahwa fitur ini bisa menjadi lompatan besar dalam cara perusahaan mengadopsi AI dalam proses kerja mereka. Dengan adanya AI yang ikut dalam percakapan kelompok, diharapkan proyek bisa berlangsung lebih lancar, lebih transparan, dan memacu produktivitas lebih tinggi sekaligus mengubah peran dan deskripsi pekerjaan di masa depan.
Kesimpulannya, fitur 'group chats' di ChatGPT menjanjikan sebuah transformasi dalam komunikasi dan kolaborasi di dunia kerja. Seperti yang dikatakan Ben Valentin, masa depan yang sukses adalah ketika manusia dan AI dapat berinteraksi dan bekerja sama dalam satu ruang percakapan yang sama untuk mencapai hasil maksimal.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/rachelwells/2025/11/17/openai-is-adding-group-chats-to-chatgpt-your-job-wont-be-the-same/

Analisis Ahli

Ben Valentin
"Fitur 'group chats' akan menjadi produktivitas hack utama yang membentuk budaya kerja masa depan, karena mengintegrasikan manusia dan AI dalam satu ruang percakapan."

Analisis Kami

"Fitur ini menunjukkan bagaimana AI tidak lagi hanya alat bantu individu, tetapi sudah mulai menjadi fasilitator kolaborasi tim yang nyata, membuka peluang efisiensi dan inovasi yang lebih besar. Namun, perusahaan harus berhati-hati dalam mengimplementasikannya agar tidak menggantikan interaksi manusia yang esensial, melainkan mendukung dan memperkuatnya."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun mendatang, fitur group chats di ChatGPT akan menjadi bagian integral dalam workflow perusahaan di seluruh dunia, mendorong perubahan besar pada struktur tim serta job description dan mempercepat adaptasi AI sebagai partner kerja utama.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa fitur baru yang sedang diuji coba oleh OpenAI?
A
Fitur baru yang sedang diuji coba oleh OpenAI adalah 'grup obrolan' di ChatGPT.
Q
Apa manfaat dari fitur 'grup obrolan' dalam konteks kolaborasi di tempat kerja?
A
Fitur 'grup obrolan' dapat meningkatkan kolaborasi dan aliran kerja di tempat kerja dengan memudahkan komunikasi dan berbagi informasi.
Q
Mengapa penting bagi profesional untuk memahami ChatGPT dan LLMs?
A
Penting bagi profesional untuk memahami ChatGPT dan LLMs agar tidak tertinggal dalam pekerjaan mereka dan dapat memanfaatkan teknologi baru.
Q
Siapa yang pertama kali membagikan informasi tentang fitur ini di LinkedIn?
A
Informasi tentang fitur ini pertama kali dibagikan oleh Ben Valentin, seorang pendiri startup AI.
Q
Apa yang diharapkan dari implementasi fitur ini di masa depan?
A
Diharapkan implementasi fitur ini akan meningkatkan komunikasi dan transparansi proyek di tempat kerja pada tahun 2026 dan seterusnya.