Courtesy of Forbes

Wealthfront Luncurkan Hipotek Digital Murah, Ubah Cara Beli Rumah di AS

Mengedukasi pembaca tentang peluncuran layanan hipotek digital Wealthfront di berbagai negara bagian Amerika Serikat serta bagaimana inovasi teknologi dan strategi harga mereka dapat mengubah pengalaman membeli rumah menjadi lebih mudah, cepat, dan terjangkau.

19 Nov 2025, 18.30 WIB

294 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Wealthfront memperluas layanannya dengan menawarkan hipotek secara digital.
Perusahaan ini berusaha menarik pelanggan dengan suku bunga yang lebih rendah dibandingkan pesaing.
Kemajuan teknologi telah memungkinkan Wealthfront untuk menciptakan pengalaman pembelian rumah yang lebih transparan dan efisien.

Palo Alto, Amerika Serikat - Wealthfront, perusahaan robo-advisor dari Palo Alto, telah memperluas layanan mereka dengan mulai menawarkan hipotek digital di Colorado. Mereka merencanakan ekspansi ke 19 negara bagian lainnya dalam waktu dekat, termasuk California dan Texas. Ini merupakan langkah besar bagi Wealthfront yang sudah 17 tahun menyediakan layanan investasi otomasi dan akun tabungan dengan bunga tinggi secara digital.

Perusahaan ini mengklaim menawarkan suku bunga hipotek yang lebih rendah daripada rata-rata nasional, sekitar 0.50% lebih rendah untuk konsumen dengan skor kredit FICO tinggi dan harga rumah di atas Rp 12.33 juta ($750.000) . Wealthfront menggunakan teknologi untuk membuat proses pengajuan hipotek lebih cepat dan transparan, termasuk aplikasi yang memonitor setiap langkah prosesnya, mirip fitur pelacak pizza di Domino’s.

CEO David Fortunato mengungkapkan bahwa sejak 2018 mereka sudah mempertimbangkan layanan hipotek, tapi teknologi saat itu belum mendukung pengalaman digital yang baik. Kini dengan adanya digitalisasi catatan kepemilikan rumah dan verifikasi penghasilan secara elektronik, mereka melihat peluang besar untuk menyediakan hipotek dengan cara yang lebih modern dan efisien.

Strategi harga rendah menjadi andalan Wealthfront, mengingat model mereka sebelumnya yang berhasil menawarkan layanan investasi otomatis dengan biaya hanya 0.25% dari aset, jauh lebih murah dibandingkan rata-rata biaya penasihat keuangan tradisional. Pendekatan ini membantu menghasilkan keuntungan yang solid, dengan pendapatan lebih dari Rp 5.57 triliun ($339 juta) dan laba bersih Rp 2.02 triliun ($123 juta) untuk tahun keuangan 2025.

Meskipun rencana IPO mereka sempat tertunda akibat penutupan pemerintah AS, Wealthfront tetap fokus memperkuat produk dan meningkatkan jangkauan layanan hipotek digitalnya. Dengan dukungan dari bank dan United Wholesale Mortgage, mereka siap menantang model hipotek tradisional dan menghadirkan pengalaman yang lebih transparan dan terjangkau untuk banyak konsumen.

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/jeffkauflin/2025/11/19/fintech-wealthfront-to-offer-lower-rate-home-mortgages/

Analisis Ahli

David Fortunato

"Teknologi digital dan automasi adalah kunci untuk memberikan layanan hipotek yang lebih efisien dan terjangkau tanpa mengorbankan kualitas pengalaman pelanggan."

Andy Rachleff

"Menawarkan biaya rendah melalui teknologi otomatis dapat mengubah paradigma layanan keuangan sehingga lebih inklusif dan mudah diakses."

Analisis Kami

"Wealthfront menunjukkan bahwa inovasi teknologi dan pemodelan harga yang disruptif dapat benar-benar mengubah cara konsumen mengakses produk keuangan besar seperti hipotek. Jika mereka berhasil menggabungkan transparansi proses dengan harga kompetitif, bisnis ini bisa menjadi pionir dalam memodernisasi industri hipotek yang selama ini lambat bergerak."

Prediksi Kami

Wealthfront kemungkinan akan memperluas layanan hipotek digitalnya secara signifikan di berbagai negara bagian, menekan harga pasar dan memaksa perusahaan hipotek tradisional untuk mempercepat digitalisasi proses mereka.