
Courtesy of LiveScience
JWST Ungkap Lubang Hitam Raksasa yang Tersembunyi di Galaksi Kuno Virgil
Mengungkap bagaimana lubang hitam supermasif terbentuk dan berperan penting dalam evolusi galaksi di alam semesta awal menggunakan pengamatan inframerah dari JWST.
17 Des 2025, 20.12 WIB
11 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- JWST mengungkap keberadaan lubang hitam supermasif tersembunyi di galaksi yang tampak biasa.
- Penemuan menunjukkan perlunya pengamatan dalam panjang gelombang inframerah untuk memahami objek luar angkasa.
- Pemahaman tentang pertumbuhan lubang hitam supermasif mungkin perlu direvisi berdasarkan data baru dari JWST.
tidak spesifik, ruang angkasa - James Webb Space Telescope (JWST) menemukan lubang hitam supermasif yang tersembunyi di galaksi kuno bernama Virgil. Ketika dilihat dengan cahaya optik, Virgil tampak seperti galaksi biasa yang sedang membentuk bintang. Namun, pengamatan menggunakan instrumen inframerah MIRI JWST memperlihatkan lubang hitam besar yang sangat energik di pusat galaksi tersebut.
Baca juga: Penemuan Bintang Raksasa Pertama di Alam Semesta Awal Ungkap Asal Lubang Hitam Supermasif
Penemuan galaksi Virgil ini sangat penting karena ditemukan di alam semesta awal, sekitar 800 juta tahun setelah Big Bang. Galaksi ini termasuk dalam kelompok misterius yang disebut "little red dots" (LRD), yang muncul banyak pada masa-masa awal alam semesta dan diyakini terkait dengan lubang hitam aktif yang tertutup debu.
Para ilmuwan kini percaya bahwa lubang hitam supermasif tumbuh lebih dulu sebelum galaksi sekitarnya berkembang. Ini bertentangan dengan teori lama yang mengatakan bahwa galaksi membentuk diri terlebih dahulu dan lubang hitam baru tumbuh kemudian. Virgil menunjukkan lubang hitam bisa memimpin pembentukan galaksi.
Lubang hitam yang ditemukan di Virgil disebut "overmassive" karena ukurannya terlalu besar jika dibandingkan dengan ukuran dan massa galaksi induknya. Hal ini menimbulkan pertanyaan baru tentang bagaimana lubang hitam dan galaksi bisa tumbuh secara bersamaan dan memengaruhi satu sama lain.
Dengan terus mengamati galaksi-galaksi seperti Virgil menggunakan JWST, para ilmuwan berharap dapat memecahkan misteri asal-usul lubang hitam supermasif dan bagaimana mereka membentuk struktur terbesar di alam semesta. Penelitian ini juga membantu kita memahami fenomena kosmik yang selama ini tersembunyi dari pengamatan cahaya biasa.
Referensi:
[1] https://www.livescience.com/space/black-holes/james-webb-telescope-finds-supermassive-black-hole-hidden-inside-jekyll-and-hyde-galaxy
[1] https://www.livescience.com/space/black-holes/james-webb-telescope-finds-supermassive-black-hole-hidden-inside-jekyll-and-hyde-galaxy
Analisis Ahli
George Rieke
"Penemuan ini menunjukkan bahwa lubang hitam bisa tumbuh lebih dulu daripada galaksi sekitarnya, mengubah pemahaman kita tentang evolusi kosmik secara signifikan."
Analisis Kami
"Penemuan Virgil oleh JWST adalah bukti kuat bahwa pandangan tradisional tentang perkembangan lubang hitam dan galaksi harus direvisi. Ini membuka peluang baru untuk memahami dinamika alam semesta awal yang selama ini sulit dijangkau dengan teleskop optik biasa."
Prediksi Kami
Penelitian lebih lanjut dengan JWST kemungkinan akan mengungkap lebih banyak lubang hitam supermasif tersembunyi di galaksi awal, mengubah teori evolusi galaksi dan lubang hitam secara fundamental.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ditemukan oleh JWST di galaksi Virgil?A
JWST mendeteksi lubang hitam supermasif yang tersembunyi di inti galaksi Virgil.Q
Mengapa galaksi Virgil disebut sebagai 'galaksi Jekyll dan Hyde'?A
Galaksi Virgil disebut 'galaksi Jekyll dan Hyde' karena penampilannya yang berbeda tergantung pada panjang gelombang cahaya yang diamati.Q
Berapa lama cahaya dari galaksi Virgil membutuhkan waktu untuk mencapai JWST?A
Cahaya dari galaksi Virgil membutuhkan waktu sekitar 800 juta tahun untuk mencapai JWST.Q
Apa yang dimaksud dengan objek merah kecil (LRD)?A
Objek merah kecil (LRD) adalah objek misterius yang muncul dalam pengamatan JWST pada awal alam semesta dan berhubungan dengan lubang hitam supermasif yang tertutup debu.Q
Bagaimana penemuan ini mengubah pemahaman tentang pertumbuhan lubang hitam supermasif?A
Penemuan ini menunjukkan bahwa lubang hitam supermasif dapat terbentuk sebelum galaksi yang menampungnya, mengubah pemahaman sebelumnya tentang bagaimana galaksi dan lubang hitam berkembang.


