3 Hewan yang Membuktikan Bahwa Bahkan Gunung Berapi Paling Mematikan di Alam Bisa Menyuburkan Kehidupan
Courtesy of Forbes

Rangkuman Berita: 3 Hewan yang Membuktikan Bahwa Bahkan Gunung Berapi Paling Mematikan di Alam Bisa Menyuburkan Kehidupan

Forbes
Dari Forbes
01 Desember 2024 pukul 23.15 WIB
62 dibaca
Share
Gunung berapi adalah kekuatan alam yang dapat menghancurkan, tetapi ada beberapa makhluk yang justru dapat bertahan dan berkembang di lingkungan yang keras ini. Contohnya, burung honeycreeper di Hawaii telah beradaptasi dengan baik di hutan vulkanik, memiliki paruh yang unik untuk mencari makanan dari tanaman yang tumbuh di sana. Namun, perubahan iklim dan predator invasif seperti kucing dan tikus mengancam keberadaan mereka, dengan hanya sepertiga dari 59 spesies asli yang masih ada saat ini. Selain itu, ada juga cacing tabung raksasa yang hidup di dekat ventilasi hidrotermal di dasar laut, yang bergantung pada bakteri untuk mendapatkan makanan. Di Afrika, flamingo kecil dapat bertahan di danau soda vulkanik yang sangat beracun, dengan kemampuan untuk mengolah makanan beracun menjadi nutrisi. Namun, ancaman seperti penambangan dan polusi membuat masa depan mereka semakin tidak pasti. Semua ini menunjukkan bahwa meskipun beberapa makhluk dapat bertahan di lingkungan ekstrem, perubahan iklim dan aktivitas manusia tetap menjadi tantangan besar bagi kelangsungan hidup mereka.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada lanskap akibat letusan gunung berapi?
A
Letusan gunung berapi dapat menghancurkan lanskap dengan lava, abu, dan gas beracun.
Q
Bagaimana spesies Hawaiian honeycreepers beradaptasi dengan lingkungan vulkanik?
A
Hawaiian honeycreepers telah beradaptasi dengan paruh yang unik untuk memanfaatkan sumber daya di hutan vulkanik.
Q
Apa peran simbiosis dalam kehidupan Riftia pachyptila?
A
Riftia pachyptila bergantung pada hubungan simbiotik dengan bakteri untuk mendapatkan nutrisi di lingkungan ekstrem.
Q
Mengapa lesser flamingo dapat bertahan hidup di danau soda vulkanik?
A
Lesser flamingo dapat bertahan hidup di danau soda vulkanik karena memiliki adaptasi khusus untuk mengatasi lingkungan yang beracun.
Q
Apa tantangan yang dihadapi spesies-spesies ini akibat perubahan iklim?
A
Spesies-spesies ini menghadapi tantangan dari perubahan iklim, predator invasif, dan kerusakan habitat.

Rangkuman Berita Serupa

Pada tahun 1902, Seorang Pria Selamat dari Letusan Gunung Berapi Karena Dia Terlalu 'Bising'—Inilah Kisah MenawannyaForbes
Sains
3 bulan lalu
148 dibaca

Pada tahun 1902, Seorang Pria Selamat dari Letusan Gunung Berapi Karena Dia Terlalu 'Bising'—Inilah Kisah Menawannya

Temui 3 Makhluk Cerdas yang Berkembang Pesat Saat Kebakaran Hutan. Petunjuk: Salah Satunya Mungkin Bahkan 'Menghembuskan Api'Forbes
Sains
3 bulan lalu
121 dibaca

Temui 3 Makhluk Cerdas yang Berkembang Pesat Saat Kebakaran Hutan. Petunjuk: Salah Satunya Mungkin Bahkan 'Menghembuskan Api'

Temui Burung Laut Samudera Langka yang Terbang Menuju Badai untuk Mencari CamilanForbes
Sains
3 bulan lalu
87 dibaca

Temui Burung Laut Samudera Langka yang Terbang Menuju Badai untuk Mencari Camilan

Temui 5 Penghuni Laut Dalam yang Mustahil—Salah Satunya adalah Hewan 'Paling Jelek' di DuniaForbes
Sains
4 bulan lalu
157 dibaca

Temui 5 Penghuni Laut Dalam yang Mustahil—Salah Satunya adalah Hewan 'Paling Jelek' di Dunia

Apa itu 'Mutualisme' pada Hewan? Seorang Ahli Biologi Menjelaskan dengan Menggunakan ContohForbes
Sains
4 bulan lalu
75 dibaca

Apa itu 'Mutualisme' pada Hewan? Seorang Ahli Biologi Menjelaskan dengan Menggunakan Contoh

Burung Bangkai Menghilang dan Setengah Juta Orang Meninggal—Seorang Ahli Biologi Menjelaskan MengapaForbes
Sains
4 bulan lalu
88 dibaca

Burung Bangkai Menghilang dan Setengah Juta Orang Meninggal—Seorang Ahli Biologi Menjelaskan Mengapa