Artikel - Emas Hadir di 'Emas Digital' saat Bitcoin Mendapatkan Versi Token dari Logam Tersebut

Bitcoin kini dapat digunakan untuk mencetak dan memperdagangkan emas fisik melalui protokol Ordinals. Swarm Markets, sebuah platform yang diizinkan oleh regulator Jerman, bekerja sama dengan OrdinalsBot untuk menawarkan investasi dalam batangan emas di jaringan Bitcoin. Emas akan menjadi aset nyata pertama yang tersedia di Trio, sebuah pasar yang akan diluncurkan akhir tahun ini. Protokol Ordinals memungkinkan satoshi, unit terkecil dari Bitcoin, untuk diukir dengan data unik, seperti nomor seri batangan emas, sehingga dapat diperdagangkan.

Meskipun Bitcoin sering dibandingkan dengan emas karena keduanya dianggap sebagai penyimpan nilai, kinerja Bitcoin tidak selalu sebaik emas, terutama dalam situasi risiko tinggi. Misalnya, pada kuartal ketiga tahun ini, saat kekhawatiran resesi di AS meningkat, harga emas naik 10% ke rekor tertinggi, sementara Bitcoin hanya naik 0,8%. Dengan layanan baru ini, investor tidak perlu lagi memilih antara emas fisik atau digital, karena mereka dapat memiliki keduanya sekaligus menggunakan satu blockchain.

Sumber: https://www.coindesk.com/tech/2024/10/17/gold-arrives-on-digital-gold-as-bitcoin-gets-tokenized-version-of-the-metal/

Emas Hadir di 'Emas Digital' saat Bitcoin Mendapatkan Versi Token dari Logam Tersebut

Artikel Serupa

Prediksi Harga Emas Mencapai Rp 65.78 ribu ($4.000) , Lebih Unggul dari Bitcoin sebagai Lindung Nilai

Mengapa Bitcoin Bisa Jadi 'Emas Digital' di Tengah Ketidakpastian Ekonomi

Bitcoin Terus Ungguli Emas Berkat Pola Teknis dan Redanya Ketegangan Perdagangan

Pertarungan Bitcoin dan Emas Dalam Inovasi ETF Baru yang Unik

Permintaan Emas Bergeser: Token Emas dan ETF Mengambil Alih

Bitcoin Melampaui Emas dan Saham Teknologi di Tengah Gejolak Pasar

Lonjakan Emas dan Bitcoin: Investasi Aman di Tengah Ketegangan Geopolitik