Courtesy of Forbes

Deteksi Tembakan ShotSpotter NYPD Sangat Tidak Akurat, Temuan Studi Baru

05 Des 2024, 20.07 WIB

101 dibaca

Sebuah laporan baru dari Brooklyn Defender Services menilai efektivitas teknologi deteksi tembakan bernama ShotSpotter yang digunakan oleh Kepolisian New York. Laporan tersebut menemukan bahwa sistem ini lebih banyak menimbulkan masalah daripada solusi bagi komunitas yang seharusnya dilindungi. Dari hampir 62.000 peringatan yang dianalisis selama sembilan tahun, hanya 16% yang benar-benar mengarah pada kejadian tembakan yang terkonfirmasi. Selain itu, saat perayaan yang bising seperti Tahun Baru dan Hari Kemerdekaan, kesalahan deteksi meningkat drastis, menyebabkan polisi menghabiskan banyak waktu dan sumber daya untuk menyelidiki laporan yang tidak akurat.

Laporan ini juga menunjukkan adanya ketidakadilan dalam penggunaan ShotSpotter, di mana lingkungan yang mayoritas penduduknya kulit hitam menerima 3,5 kali lebih banyak peringatan dibandingkan lingkungan yang mayoritas kulit putih. Hal ini menimbulkan kekhawatiran tentang over-policing dan ketegangan antara polisi dan komunitas. Meskipun ada yang berpendapat bahwa ShotSpotter penting untuk mengatasi kekerasan senjata, laporan ini menekankan perlunya mempertimbangkan akurasi sistem dan dampaknya terhadap masyarakat yang dilayani.--------------------

Analisis Ahli:

Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/larsdaniel/2024/12/05/new-study-nypd-shotspotter-gunshot-detection-is-wildly-inaccurate/

Pertanyaan Terkait

Apa itu ShotSpotter?

ShotSpotter adalah sistem deteksi tembakan yang dirancang untuk mengidentifikasi dan melokalisasi suara tembakan secara real-time.

Apa temuan utama dari laporan Brooklyn Defender Services tentang ShotSpotter?

Laporan tersebut menemukan bahwa hanya 16% dari 62.000 alert ShotSpotter yang mengarah pada insiden tembakan yang terkonfirmasi, menunjukkan banyaknya kesalahan positif.

Mengapa ada kekhawatiran tentang penggunaan ShotSpotter di komunitas tertentu?

Ada kekhawatiran bahwa penggunaan ShotSpotter lebih banyak terjadi di lingkungan yang didominasi oleh komunitas kulit hitam, yang dapat menyebabkan over-policing.

Apa dampak dari kesalahan positif yang dihasilkan oleh ShotSpotter?

Kesalahan positif dapat menyebabkan polisi mengalihkan sumber daya mereka dan berpotensi menciptakan ketegangan dengan komunitas yang sudah memiliki hubungan yang tegang dengan penegak hukum.

Bagaimana respons NYPD terhadap laporan ini?

NYPD telah dihubungi untuk memberikan komentar, dan artikel ini akan diperbarui setelah mereka merespons.