Rangkuman Berita: Pasar perumahan diperkirakan akan meningkat tahun depan, tetapi jalannya tampak tidak stabil.

Pasar perumahan di tahun 2024 mengalami penjualan yang sangat lambat, menjadi salah satu yang terendah dalam tiga dekade terakhir. Meskipun suku bunga hipotek tetap tinggi antara 6% hingga 7% dan harga rumah mendekati rekor tertinggi, para ahli memperkirakan akan ada lebih banyak rumah yang tersedia di pasar tahun depan. Hal ini disebabkan oleh perubahan hidup seperti kelahiran, kematian, pernikahan, perceraian, dan perubahan pekerjaan yang mendorong orang untuk pindah, meskipun suku bunga hipotek masih tinggi. Meskipun ada harapan untuk peningkatan penjualan rumah sebesar 1,5% pada tahun depan, banyak orang masih merasa kesulitan untuk membeli rumah karena harga yang terus meningkat dan biaya hidup yang tinggi. Beberapa ekonom memprediksi bahwa harga rumah akan naik antara 2% hingga 4% tahun depan, tetapi kenaikan ini akan bervariasi tergantung lokasi. Di daerah yang lebih mahal, seperti Boston dan New York, harga mungkin meningkat lebih cepat, sementara di daerah yang kurang makmur, harga bisa stagnan atau bahkan turun.