Courtesy of Forbes
Aparna Prabhakar, seorang eksekutif di Schneider Electric, menjelaskan bahwa perkembangan cepat teknologi AI, terutama dalam model generatif dan bahasa besar, membawa banyak manfaat tetapi juga tantangan besar. Biaya untuk melatih dan menerapkan model AI yang canggih sangat tinggi, dan infrastruktur yang ada sering kali tidak mampu mendukung kebutuhan energi dan daya yang diperlukan. Selain itu, ada kekurangan keterampilan yang diperlukan untuk mengoptimalkan infrastruktur AI, yang membuat adopsi dan implementasi menjadi lebih rumit. Pertanyaan yang muncul sekarang bukan lagi "Bisakah kita membangunnya?" tetapi "Haruskah kita melakukannya dan dengan biaya berapa?"
Baca juga: Mengapa Adopsi AI Perusahaan Akhirnya Mencapai Titik Balik: Panduan untuk Pemimpin Korporat
Untuk mengatasi tantangan ini, para pemimpin perusahaan perlu mengubah cara pandang mereka terhadap AI. Mereka harus melihat AI sebagai bagian dari strategi operasional yang lebih luas, bukan sebagai investasi terpisah. Selain itu, penting untuk fokus pada efisiensi daripada ukuran, serta mengadopsi praktik AI yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Kolaborasi dengan penyedia teknologi dan institusi lain juga dapat membantu mempercepat inovasi dan membagi biaya. Dengan pendekatan yang proaktif dan terencana, perusahaan dapat memanfaatkan potensi AI dan menjadi pemimpin di industri mereka.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi eksekutif dalam mengadopsi teknologi AI?A
Tantangan utama termasuk biaya tinggi, ketidakpastian ROI, dan kekurangan keterampilan yang diperlukan untuk mengoptimalkan infrastruktur AI.Q
Mengapa biaya pelatihan model AI menjadi perhatian bagi perusahaan?A
Biaya pelatihan model AI dapat mencapai puluhan juta dolar, dan biaya operasional meningkat seiring dengan penggunaan model.Q
Bagaimana keberlanjutan berperan dalam strategi AI perusahaan?A
Keberlanjutan menjadi penting karena perusahaan harus mempertimbangkan dampak lingkungan dari penggunaan energi yang tinggi dalam pelatihan model AI.Q
Apa yang dimaksud dengan 'AI sebagai ekosistem'?A
'AI sebagai ekosistem' berarti mengintegrasikan AI ke dalam strategi operasional yang lebih luas, bukan hanya sebagai investasi terpisah.Q
Mengapa kolaborasi penting dalam menghadapi tantangan infrastruktur AI?A
Kolaborasi memungkinkan perusahaan untuk berbagi biaya dan keahlian dalam mengatasi tuntutan infrastruktur dan energi yang terkait dengan AI.