Para ilmuwan mengubah karbon dioksida menjadi plastik terbarukan menggunakan sianobakteri.
Courtesy of InterestingEngineering

Para ilmuwan mengubah karbon dioksida menjadi plastik terbarukan menggunakan sianobakteri.

23 Des 2024, 21.52 WIB
163 dibaca
Share
Cyanobacteria, atau yang dikenal sebagai alga biru-hijau, memiliki potensi untuk memproduksi citramalat, bahan penting untuk membuat plastik ramah lingkungan seperti Perspex. Penelitian dari Universitas Manchester menunjukkan bahwa mikroorganisme fotosintetik ini dapat mengubah CO2, gas rumah kaca utama, menjadi bahan berguna. Dengan cara ini, penelitian ini dapat mempercepat penciptaan alternatif plastik yang lebih ramah lingkungan, yang biasanya dibuat dari bahan kimia yang berasal dari bahan bakar fosil. Tim peneliti berhasil meningkatkan produksi citramalat hingga 23 kali lipat dengan memodifikasi cyanobacteria dan mengoptimalkan faktor-faktor seperti intensitas cahaya dan ketersediaan nutrisi.
Penelitian ini tidak hanya berfokus pada plastik, tetapi juga dapat digunakan untuk memproduksi berbagai bahan ramah lingkungan lainnya, termasuk biofuel dan produk farmasi. Dengan mengubah CO2 menjadi produk yang berharga, penelitian ini mendukung upaya global untuk mengatasi perubahan iklim dan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Para peneliti berencana untuk terus menyempurnakan teknik mereka dan mencari cara untuk meningkatkan produksi secara efisien, serta mengeksplorasi jalur metabolisme lain dalam cyanobacteria untuk memperluas produk berbasis bio yang dapat diproduksi secara berkelanjutan.
Sumber: https://interestingengineering.com/science/cyanobacteria-convert-co2-into-renewable-plastic

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diteliti oleh tim dari Universitas Manchester?
A
Tim dari Universitas Manchester meneliti penggunaan sianobakteri untuk memproduksi citramalat, komponen penting dalam pembuatan plastik berkelanjutan.
Q
Apa itu citramalat dan mengapa penting?
A
Citramalat adalah produk yang dihasilkan dari kombinasi dua metabolit dan penting untuk menciptakan alternatif ramah lingkungan untuk plastik.
Q
Bagaimana sianobakteri dapat membantu mengurangi emisi karbon?
A
Sianobakteri dapat mengubah CO2 menjadi bahan berguna, sehingga membantu mengurangi emisi karbon dan mendukung bioekonomi sirkular.
Q
Siapa yang memimpin penelitian ini?
A
Penelitian ini dipimpin oleh Matthew Faulkner, yang menekankan pentingnya penelitian ini dalam menciptakan siklus berkelanjutan dari karbon.
Q
Apa tujuan dari penelitian ini ke depan?
A
Tujuan penelitian ini ke depan adalah untuk lebih menyempurnakan teknik dan meningkatkan produksi secara efisien.

Artikel Serupa

Mengubah Plastik Limbah Jadi Obat Parasetamol dengan Bakteri Ramah LingkunganWired
Sains
1 bulan lalu
75 dibaca

Mengubah Plastik Limbah Jadi Obat Parasetamol dengan Bakteri Ramah Lingkungan

Inovasi Mengubah Karbon Dioksida Jadi Plastik Tahan Lama Ramah LingkunganInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
92 dibaca

Inovasi Mengubah Karbon Dioksida Jadi Plastik Tahan Lama Ramah Lingkungan

Mengubah Sampah Plastik Jadi Obat Paracetamol Ramah Lingkungan Dengan BakteriInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
39 dibaca

Mengubah Sampah Plastik Jadi Obat Paracetamol Ramah Lingkungan Dengan Bakteri

Inovasi Cahaya Tampak Buka Jalan Produksi Kimia Industri Lebih Ramah LingkunganInterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
111 dibaca

Inovasi Cahaya Tampak Buka Jalan Produksi Kimia Industri Lebih Ramah Lingkungan

Daun Buatan: Langkah Menuju Energi Berkelanjutan dengan Mengubah CO₂ Menjadi Bahan BakarInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
135 dibaca

Daun Buatan: Langkah Menuju Energi Berkelanjutan dengan Mengubah CO₂ Menjadi Bahan Bakar

Rumput liar diubah menjadi plastik ramah lingkungan: Peneliti Korea ciptakan polimer mirip nilon dari limbah.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
115 dibaca

Rumput liar diubah menjadi plastik ramah lingkungan: Peneliti Korea ciptakan polimer mirip nilon dari limbah.

Bakteri pengonsumsi metana membuat plastik biodegradable, dapat menawarkan produksi dengan biaya rendah.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
97 dibaca

Bakteri pengonsumsi metana membuat plastik biodegradable, dapat menawarkan produksi dengan biaya rendah.