Courtesy of NatureMagazine

Mitokondria Bisa Berpindah Antar Sel, Sel Kanker Gunakan Cara Ini untuk Kalahkan Sel Imun

22 Jan 2025, 07.00 WIB

13 dibaca

Penelitian terbaru menunjukkan bahwa mitokondria, bagian dalam sel yang menghasilkan energi, dapat berpindah dari satu sel ke sel lainnya, bertentangan dengan pemahaman sebelumnya yang menyatakan bahwa mitokondria tetap bersama sel asalnya. Dalam studi ini, para peneliti menemukan bahwa sel kanker dapat mencuri mitokondria sehat dari sel imun yang disebut T cells, yang membantu sel kanker untuk bertahan dari serangan sistem kekebalan tubuh. Mereka menemukan bahwa pada beberapa pasien kanker, mitokondria dari sel kanker dan sel TIL (sel imun yang menyerang tumor) memiliki mutasi yang sama, menunjukkan bahwa mitokondria yang cacat dapat berpindah dari sel kanker ke sel sehat.

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa sel TIL yang terpapar mitokondria dari sel kanker menjadi kurang efektif dalam membelah diri dan lebih cenderung mengalami kematian sel. Hal ini menunjukkan bahwa sel kanker dapat "meracuni" sel imun dengan mitokondria yang tidak berfungsi, sehingga mengurangi kemampuan sistem kekebalan tubuh untuk melawan kanker. Temuan ini membuka kemungkinan baru dalam memahami biologi sel dan bagaimana kanker dapat menghindari pengobatan.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-00176-2

Analisis Kami

"Penemuan tentang perpindahan mitokondria ini benar-benar merevolusi pemahaman dasar kita tentang interaksi seluler dalam kanker dan sistem imun. Jika mekanisme ini dapat dikendalikan, terapi baru yang efektif untuk memperbaiki fungsi sel imun dalam melawan kanker bisa dikembangkan segera."

Analisis Ahli

Holden Maecker

"Fenomena ini membuka bidang biologi yang sama sekali baru dan sangat menjanjikan untuk dipelajari lebih lanjut, terutama tentang bagaimana sistem imun dipengaruhi."

Jonathon Brestoff

"Temuan ini menantang konsep tradisional tentang konsep kepemilikan sel terhadap mitokondri, memperluas kemungkinan baru dalam memahami interaksi seluler."

Prediksi Kami

Di masa depan, penelitian ini dapat membawa pada pengembangan terapi kanker yang menargetkan perpindahan mitokondria untuk memperkuat respons imun dan menghambat kemampuan kanker dalam mengelabui sistem pertahanan tubuh.