Courtesy of Forbes
Galaxy S25 dan Galaxy AI: Inovasi AI dan Keamanan di Smartphone Masa Depan
22 Jan 2025, 20.40 WIB
200 dibaca
Share
Samsung akan meluncurkan keluarga Galaxy S25 dan generasi baru Galaxy AI. Mereka bekerja sama dengan Qualcomm untuk menggunakan chipset SnapDragon di semua model, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang menggunakan chipset Exynos. Kolaborasi ini menghasilkan chipset eksklusif bernama 8 Elite For Samsung, yang menawarkan desain lebih baik dan keamanan yang lebih tinggi melalui sistem keamanan Samsung Knox. Samsung juga memberikan dukungan pembaruan perangkat lunak dan keamanan selama tujuh tahun, serta fitur keamanan tambahan seperti auto blocker dan perlindungan pencurian.
AI menjadi bagian penting dari Galaxy S25, dengan alat AI yang lebih terlihat dan opsi AI yang lebih fleksibel. Samsung memiliki model bahasa besar yang dapat berfungsi secara offline, membantu pengguna dalam mengedit foto dan menghasilkan teks. Fitur baru seperti "Now Bar" akan memberikan informasi terkini kepada pengguna, seperti peringatan tentang kecelakaan di jalan. Dengan peluncuran Galaxy S25 dan Galaxy AI, Samsung berharap dapat memimpin pasar smartphone AI di tahun 2025 dan seterusnya.
--------------------
Analisis Kami: Langkah Samsung untuk sepenuhnya mengandalkan Snapdragon di seluruh lini S25 menunjukkan perhatian serius terhadap performa dan kompatibilitas yang lebih stabil. Pendekatan AI yang mengutamakan privasi dengan mode offline dan cloud backup adalah inovasi yang akan meningkatkan kepercayaan pengguna sekaligus memberikan pengalaman lebih personal dan aman.
--------------------
Analisis Ahli:
Annika Bizon: Kerjasama erat dengan Qualcomm memastikan integrasi hardware-software yang optimal dan mendorong pengembangan teknologi mobile terkini.
Kadesh Beckford: Kemampuan personal data engine yang bisa dipindahkan antar perangkat menciptakan standar baru dalam pelestarian data pengguna dan pengalaman AI yang mulus.
--------------------
What's Next: Dengan integrasi chipset Snapdragon 8 Elite For Samsung dan kemampuan Galaxy AI yang terus berkembang, Samsung berpotensi memperkuat dominasi pasar smartphone AI di tahun 2025 dan mendorong tren baru dalam keamanan serta personalisasi AI di perangkat mobile.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/ewanspence/2025/01/22/samsung-galaxy-s25-ultra-galaxy-ai-qualcomm-snapdragon-8-elite-galaxy-ai-now-bar/
[1] https://www.forbes.com/sites/ewanspence/2025/01/22/samsung-galaxy-s25-ultra-galaxy-ai-qualcomm-snapdragon-8-elite-galaxy-ai-now-bar/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dibahas dalam wawancara dengan Annika Bizon dan Kadesh Beckford?A
Wawancara membahas peluncuran Galaxy S25, pembaruan Galaxy AI, dan dampak nyata dari teknologi baru ini.Q
Mengapa Samsung memilih untuk menggunakan chipset Snapdragon untuk Galaxy S25?A
Samsung memilih Snapdragon untuk meningkatkan kinerja dan kolaborasi dengan Qualcomm dalam pengembangan chipset eksklusif.Q
Apa peran Samsung Knox dalam keamanan perangkat Galaxy S25?A
Samsung Knox memberikan perlindungan keamanan dengan pembaruan perangkat lunak dan fitur seperti auto blocker dan perlindungan pencurian.Q
Bagaimana Galaxy AI meningkatkan pengalaman pengguna di Galaxy S25?A
Galaxy AI meningkatkan pengalaman pengguna dengan alat pengeditan foto dan pengelolaan data pribadi yang lebih baik.Q
Apa yang diharapkan Samsung dari peluncuran Galaxy S25 dan Galaxy AI di tahun 2025?A
Samsung berharap dapat mempertahankan posisi terdepan di pasar smartphone AI dengan peluncuran Galaxy S25 dan Galaxy AI.Artikel Serupa
Teknologi
6 bulan lalu
147 dibaca
Samsung Luncurkan Galaxy S25 dengan Fitur AI Baru dan Chip Qualcomm, Tantang Apple
Teknologi
6 bulan lalu
102 dibaca
Samsung Galaxy S25 Tampilkan Fitur AI Canggih untuk Pengalaman Smartphone Lebih Pintar
Teknologi
6 bulan lalu
204 dibaca
Galaxy S25 Ultra: AI Kontekstual Unggulan yang Ubah Cara Pakai Ponsel
Teknologi
7 bulan lalu
149 dibaca
Samsung Galaxy S25 Ultra Akan Memimpin Revolusi Smartphone Berikutnya
Teknologi
7 bulan lalu
217 dibaca
Samsung Menggoda Fitur Baru Galaxy S25 dan Penawaran Rp 20.56 juta ($1,250)
Teknologi
7 bulan lalu
102 dibaca