Courtesy of YahooFinance
Tarif Impor 25% Pada China Tantang Ralph Lauren Kelola Produksi dan Harga
23 Jan 2025, 05.50 WIB
130 dibaca
Share
Di Davos, Swiss, CEO Ralph Lauren, Patrice Louvet, menyatakan bahwa tarif 25% pada produk dari China akan berdampak pada perusahaannya, meskipun mereka sudah terbiasa dengan tarif sebelumnya. Ralph Lauren kini hanya mengandalkan China untuk sebagian kecil dari produksinya, dibandingkan dengan 50% sebelumnya. Meskipun mereka bisa mencari alternatif, Louvet menjelaskan bahwa China memiliki keahlian khusus dalam membuat beberapa produk mereka, seperti sweater dan sepatu yang lebih rumit.
Tarif yang diusulkan oleh Trump dapat mengurangi daya beli konsumen Amerika hingga Rp 756.47 triliun ($46 miliar) hingga Rp 1.28 quadriliun ($78 miliar) setiap tahun, dan konsumen mungkin harus membayar lebih untuk pakaian. Meskipun ada kekhawatiran tentang tarif, saham perusahaan pakaian seperti Ralph Lauren dan VF Corp. justru mengalami kenaikan. Louvet menekankan bahwa fokus utama mereka adalah memberikan pengalaman terbaik bagi konsumen, bukan hanya pada masalah tarif.
--------------------
Analisis Kami: Kebijakan tarif semacam ini memang bisa dipandang sebagai upaya proteksi industri dalam negeri, tetapi secara realitas justru dapat merugikan konsumen dan perusahaan yang bergantung pada rantai pasok global. Ralph Lauren dan perusahaan sejenis harus lebih agresif dalam strategi diversifikasi sourcing agar tetap kompetitif tanpa terlalu mengandalkan China.
--------------------
Analisis Ahli:
Patrice Louvet: Menganggap tarif sebagai tekanan yang bisa dikelola dengan strategi sumber yang beragam dan fokus pada konsumen.
National Retail Federation: Memperkirakan kerugian daya beli konsumen yang besar akibat tarif impor yang tinggi.
--------------------
What's Next: Tarif impor tinggi kemungkinan akan memaksa perusahaan-perusahaan apparel untuk mencari opsi sumber produksi diversifikasi lebih lanjut dan mendorong harga produk meningkat yang berdampak pada penurunan daya beli konsumen di Amerika Serikat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/a-25-trump-tariff-on-china-would-be-a-pressure-point-warns-ralph-lauren-ceo-225031937.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/a-25-trump-tariff-on-china-would-be-a-pressure-point-warns-ralph-lauren-ceo-225031937.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa dampak tarif terhadap Ralph Lauren?A
Dampak tarif dapat meningkatkan biaya produksi dan harga jual produk Ralph Lauren.Q
Siapa yang menjabat sebagai CEO Ralph Lauren?A
CEO Ralph Lauren adalah Patrice Louvet.Q
Apa yang diperkirakan oleh National Retail Federation tentang daya beli konsumen?A
National Retail Federation memperkirakan bahwa tarif dapat mengurangi daya beli konsumen sebesar $46 miliar hingga $78 miliar setiap tahun.Q
Di mana World Economic Forum diadakan?A
World Economic Forum diadakan di Davos, Swiss.Q
Apa yang dilakukan VF Corp. terkait dengan tarif?A
VF Corp. menunjukkan kinerja saham yang positif meskipun ada kekhawatiran tentang tarif yang sama.Artikel Serupa
Finansial
4 bulan lalu
123 dibaca
Kenaikan Tarif Impor AS Hampir 50% Picu Kekhawatiran Harga dan Investasi
Bisnis
4 bulan lalu
78 dibaca
Goldman Sachs Peringatkan Tarif Trump Bisa Picu Inflasi dan Resesi AS
Bisnis
5 bulan lalu
143 dibaca
Tarif AS Meningkatkan Tekanan pada Produsen China dan Ubah Dinamika Perdagangan
Bisnis
5 bulan lalu
99 dibaca
Tarif Impor Bikin Konsumen Cemas, Perusahaan Cari Cara Atasi Biaya Naik
Finansial
6 bulan lalu
256 dibaca
Tarif Trump Picu Ketidakpastian, Perusahaan AS Tunda Investasi Besar
Bisnis
6 bulan lalu
121 dibaca
Produsen Barang Mewah Eropa Siap Hadapi Tarif AS dengan Strategi Harga Baru
Finansial
6 bulan lalu
236 dibaca