Courtesy of YahooFinance

Harga Emas Diprediksi Cetak Rekor Baru pada 2025 Karena Ketidakpastian Global

27 Jan 2025, 23.43 WIB

157 dibaca

Harga emas diperkirakan akan mencapai rekor tertinggi pada tahun 2025 karena ketidakpastian ekonomi dan kekhawatiran inflasi yang meningkat di bawah kepemimpinan Presiden Donald Trump. Sebuah survei menunjukkan bahwa harga emas bisa mencapai Rp 45.32 juta ($2,756) per ons, naik dari Rp 43.97 juta ($2,674) yang diprediksi sebelumnya. Pada tahun 2024, harga emas rata-rata adalah Rp 39.24 juta ($2,386) , dan mengalami kenaikan 27%, menjadikannya salah satu aset terbaik tahun itu. Meskipun ada penurunan harga emas setelah pemilihan umum di AS, ketidakpastian mengenai tarif impor dan potensi konflik perdagangan tetap mendukung permintaan emas sebagai tempat aman untuk berinvestasi.

Sementara itu, harga perak juga diperkirakan akan tetap rendah karena permintaan industri yang kuat, terutama di sektor teknologi hijau dan energi terbarukan. Namun, permintaan investasi dari dana yang diperdagangkan di bursa (ETF) tidak begitu baik, dan dampak tarif pada pertumbuhan global bisa mempengaruhi prospek perak. Survei memprediksi harga perak rata-rata Rp 544.33 ribu ($33.10) per ons pada tahun 2025, sedikit lebih rendah dari perkiraan sebelumnya, tetapi lebih tinggi dari harga saat ini yang sekitar Rp 496.64 ribu ($30.20) .

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/trumps-second-term-illuminates-bullish-164331561.html

Analisis Kami

"Peningkatan harga emas merupakan cerminan kuatnya kekhawatiran investor terhadap risiko global dan inflasi yang sulit diprediksi. Namun, kenaikan ini juga bisa menimbulkan tekanan pada sektor yang Bergantung pada harga logam tersebut, terutama di pasar Asia yang sensitif terhadap kenaikan harga."

Analisis Ahli

Robin Bhar

"Geopolitical risks continue to add inflationary pressures and sustain safe-haven demand for gold."

Ross Norman

"While overall gold prices should rise, jewellery demand might fall in price-sensitive Asian markets, but central bank demand and speculation will remain strong."

Suki Cooper

"Silver market will be undersupplied, but lack of investment demand limits significant price upside."

Prediksi Kami

Harga emas akan terus meningkat dan mencapai rekor baru di 2025 karena ketidakpastian ekonomi dan geopolitik yang berlanjut, sementara pasar perak akan mengalami defisit tetapi kenaikan harga yang terbatas.