Courtesy of YahooFinance
Bank of Japan Ganti Strategi, Junko Koeda Bawa Kebijakan Bunga Lebih Ketat
30 Jan 2025, 11.04 WIB
296 dibaca
Share
Bank of Japan (BOJ) sedang mengalami perubahan dalam kebijakan moneternya dengan penunjukan Junko Koeda, seorang akademisi yang mendukung pengakhiran suku bunga rendah. Koeda, yang memiliki latar belakang dalam analisis kebijakan moneter, diharapkan dapat membantu BOJ beralih dari pendekatan yang tidak konvensional menuju kebijakan yang lebih tradisional, seperti menaikkan suku bunga sejalan dengan perkembangan ekonomi dan inflasi. Dengan semakin sedikitnya anggota dewan yang mendukung kebijakan reflasi, BOJ tampaknya akan lebih fokus pada normalisasi kebijakan dan mengatasi masalah yang muncul akibat stimulus yang telah berlangsung lama.
Koeda juga dikenal karena pandangannya yang kritis terhadap kebijakan suku bunga negatif dan percaya bahwa mengakhiri kebijakan tersebut dapat merangsang ekonomi. Dia berpengalaman dalam analisis risiko terkait utang Jepang dan berpendapat bahwa BOJ perlu beradaptasi dengan standar global dalam mengelola kebijakan moneternya. Perubahan ini menunjukkan bahwa BOJ berusaha untuk mengatasi tantangan yang dihadapi akibat stimulus yang telah berlangsung selama satu dekade dan berupaya untuk menyesuaikan diri dengan praktik-praktik yang lebih umum di bank sentral lainnya di seluruh dunia.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-bank-japan-board-reshuffle-040419151.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/analysis-bank-japan-board-reshuffle-040419151.html
Analisis Kami
"Penunjukan Junko Koeda menandai titik balik penting yang menggambarkan keseriusan BOJ dalam mengakhiri era longgarnya kebijakan moneter yang sangat berisiko. Meski perubahan ini mungkin memperlambat pertumbuhan jangka pendek, BOJ sedang berupaya membangun fondasi ekonomi yang lebih sehat dan berkelanjutan untuk masa depan Jepang."
Analisis Ahli
Takahide Kiuchi
"Penunjukan Koeda sesuai dengan arah Kepemimpinan Ueda yang ingin memulihkan kebijakan moneter konvensional lewat penggunaan suku bunga jangka pendek sebagai alat tunggal."
Nobuyasu Atago
"Perubahan dewan BOJ dan pengangkatan Koeda mencerminkan langkah BOJ untuk menyesuaikan diri dengan tantangan pengurangan neraca sebesar-besarnya, yang juga dihadapi bank sentral besar lain."
Prediksi Kami
Bank of Japan kemungkinan akan terus menaikkan suku bunga secara bertahap dan mulai mengurangi neraca asetnya secara lebih agresif, mengarahkan kebijakan moneternya menuju pendekatan yang lebih konvensional dalam menghadapi inflasi dan stabilitas ekonomi.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Junko Koeda dan apa perannya di Bank of Japan?A
Junko Koeda adalah seorang akademisi yang baru bergabung dengan dewan Bank of Japan dan dikenal sebagai hawk fiskal dan moneter.Q
Apa yang dimaksud dengan reflasi dan bagaimana hubungannya dengan kebijakan moneter?A
Reflasi adalah upaya untuk meningkatkan inflasi melalui kebijakan moneter yang longgar, dan saat ini Bank of Japan beralih dari pendekatan ini.Q
Mengapa Bank of Japan beralih dari kebijakan moneter yang tidak konvensional?A
Bank of Japan beralih dari kebijakan moneter yang tidak konvensional untuk mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh stimulus selama satu dekade.Q
Apa dampak dari kenaikan suku bunga terhadap ekonomi Jepang?A
Kenaikan suku bunga dapat membantu mengendalikan inflasi tetapi juga berisiko memperlambat pertumbuhan ekonomi.Q
Siapa Kazuo Ueda dan apa visinya untuk Bank of Japan?A
Kazuo Ueda adalah Gubernur Bank of Japan yang ingin mengembalikan kebijakan moneter ke pendekatan yang lebih konvensional.