Courtesy of YahooFinance

Spotify Optimis Tumbuh dan Raih Laba Pertama Meski Hadapi Tantangan Royalti

04 Feb 2025, 04.48 WIB

172 dibaca

Spotify akan melaporkan pendapatan kuartal keempatnya pada hari Selasa. Para analis memperkirakan bahwa Spotify akan menunjukkan pertumbuhan jumlah pelanggan yang kuat meskipun baru saja menaikkan harga. Saham Spotify telah meningkat hingga mencapai rekor tertinggi sekitar Rp 9.04 juta ($550) , naik sekitar 150% dalam setahun terakhir. Perusahaan ini juga diperkirakan akan mencapai profitabilitas tahunan untuk pertama kalinya, setelah mengalami kesulitan di tahun 2022. Spotify telah melakukan banyak perubahan besar dalam bisnisnya, termasuk pemangkasan karyawan dan perubahan strategi dari fokus pada podcast.

Dalam laporan mendatang, Spotify diperkirakan akan menghasilkan pendapatan sebesar 4,16 miliar euro dan memiliki 665 juta pengguna aktif bulanan. Mereka juga memperkenalkan berbagai paket baru untuk menarik lebih banyak pelanggan, termasuk paket yang mencakup musik, podcast, dan buku audio. Selain itu, Spotify baru saja menandatangani kesepakatan distribusi dengan Universal Music Group yang akan memberikan akses ke rilis mendatang dan produk khusus. Meskipun ada beberapa kekhawatiran tentang dampak kesepakatan ini, banyak analis percaya bahwa Spotify akan mendapatkan manfaat dari perjanjian tersebut.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/spotify-expected-to-report-strong-q4-earnings-as-analysts-look-ahead-to-multiple-catalysts-on-the-horizon-214850848.html

Analisis Kami

"Spotify telah berhasil membalikkan tren kerugian menjadi profitabilitas dengan pendekatan bisnis yang lebih fokus dan efisien, menandai perubahan positif setelah turbulensi besar. Namun, kesepakatan baru dengan Universal Music Group harus dipantau ketat karena bisa mempengaruhi struktur biaya jangka panjang dan profitabilitas perusahaan."

Analisis Ahli

Geetha Ranganathan

"Ada banyak katalis positif dari kenaikan harga, peluncuran paket tier baru, dan peningkatan pendapatan iklan melalui platform pertukaran milik Spotify yang akan mendukung tren pertumbuhan laba perusahaan."

Jason Bazinet

"Meskipun berita kesepakatan dengan Universal mungkin dianggap negatif bagi Spotify, penting untuk memahami bahwa dampak finansial sebenarnya sulit dinilai secara tepat karena kompleksitas perjanjian distribusi musik."

Doug Anmuth

"Kesepakatan awal Spotify dengan Universal menunjukkan keyakinan perusahaan terhadap hasil yang menguntungkan dan merupakan langkah strategis yang mungkin mendorong harga saham naik lebih lanjut."

Prediksi Kami

Spotify kemungkinan akan terus melanjutkan tren pertumbuhan pengguna berbayar dan pendapatan, meskipun margin keuntungan mungkin tumbuh lebih lambat pada tahun 2025, dengan ekspansi bisnis baru melalui paket harga berbeda dan perluasan ke sektor audio seperti audiobook.