Pertemuan OpenAI dan SoftBank Bahas Otomasi AI dan Dampak Sosialnya
Courtesy of TechCrunch

Pertemuan OpenAI dan SoftBank Bahas Otomasi AI dan Dampak Sosialnya

05 Feb 2025, 01.05 WIB
136 dibaca
Share
Dalam buletin AI terbaru dari TechCrunch, dibahas tentang perkembangan terbaru di dunia AI, termasuk kunjungan CEO OpenAI, Sam Altman, ke Tokyo untuk berbicara dengan Masayoshi Son, CEO SoftBank. SoftBank berencana menginvestasikan Rp 49.34 triliun ($3 miliar) per tahun untuk produk OpenAI dan bekerja sama dalam mengembangkan platform baru yang bertujuan untuk mengotomatiskan banyak pekerjaan. Namun, ada kekhawatiran tentang dampak otomatisasi ini terhadap pekerjaan manusia, karena banyak orang mungkin kehilangan pekerjaan mereka.
Selain itu, OpenAI juga meluncurkan model AI baru yang disebut o3-mini, yang lebih efisien dalam memberikan respons. Di Eropa, regulator kini dapat melarang penggunaan sistem AI yang dianggap berisiko tinggi. Ada juga penelitian yang menunjukkan bahwa model AI terkadang tidak berpikir secara mendalam, yang dapat mengurangi akurasi mereka. Terakhir, sebuah tim peneliti telah mengembangkan model AI baru yang dapat menghasilkan musik berkualitas tinggi, meskipun ada tantangan terkait penggunaan data berhak cipta.
--------------------
Analisis Kami: Para pemimpin di bidang AI sering kali menonjolkan potensi keuntungan ekonomis tanpa mengindahkan dampak sosial negatif dari otomatisasi. Pendekatan yang lebih berimbang dan empatik perlu diadopsi demi memastikan AI tidak hanya menguntungkan segelintir pihak tetapi juga melindungi kesejahteraan umum.
--------------------
Analisis Ahli:
Stuart Russell: Pengembangan AI harus memasukkan pertimbangan etika secara serius agar teknologi ini tidak merugikan masyarakat luas dalam jangka panjang.
Kate Crawford: Regulasi yang ketat perlu diterapkan untuk mencegah penyalahgunaan AI dan menjaga hak pekerja di era automasi.
--------------------
What's Next: Automasi pekerjaan dengan AI akan terus meningkat, yang mungkin menyebabkan pengurangan tenaga kerja manusia secara besar-besaran dan memicu tantangan sosial serta ekonomi terkait pengangguran.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/02/04/this-week-in-ai-billionaires-talk-automating-jobs-away/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dibahas Sam Altman dan Masayoshi Son dalam pertemuan mereka?
A
Sam Altman dan Masayoshi Son membahas tentang penggunaan AI untuk mengotomatiskan alur kerja dan investasi SoftBank di OpenAI.
Q
Apa tujuan SoftBank dalam berinvestasi di OpenAI?
A
SoftBank berencana untuk menghabiskan $3 miliar per tahun untuk produk OpenAI dan mengembangkan platform baru yang disebut 'Cristal Intelligence'.
Q
Apa dampak dari otomatisasi pekerjaan yang dibahas dalam artikel ini?
A
Otomatisasi pekerjaan dapat menyebabkan pengangguran dalam skala besar, meskipun dapat menciptakan kekayaan baru.
Q
Apa itu model YuE dan bagaimana cara kerjanya?
A
Model YuE adalah model AI yang dapat menghasilkan musik berkualitas tinggi dari prompt, dan dapat menghasilkan lagu hingga beberapa menit.
Q
Apa yang dilakukan Anthropic untuk meningkatkan keamanan sistem AI?
A
Anthropic mengembangkan teknik yang disebut 'Constitutional Classifiers' untuk melindungi sistem AI dari metode bypass yang dapat mengancam keselamatan.

Artikel Serupa

Persaingan Talenta dan Sengketa Merek di Tengah Perang AI Meta dan OpenAITheVerge
Teknologi
1 bulan lalu
101 dibaca

Persaingan Talenta dan Sengketa Merek di Tengah Perang AI Meta dan OpenAI

Persaingan Ketat AI: Startup Terancam, Peta Persaingan Model AI BergeserTheVerge
Teknologi
2 bulan lalu
106 dibaca

Persaingan Ketat AI: Startup Terancam, Peta Persaingan Model AI Bergeser

Codex: Asisten AI Baru untuk Insinyur yang Bisa Kerja Otomatis di ChatGPTTheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
78 dibaca

Codex: Asisten AI Baru untuk Insinyur yang Bisa Kerja Otomatis di ChatGPT

Kenapa AI Saat Ini Hanya Pintar Pakai Trik, Bukan Berpikir Seperti ManusiaYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
103 dibaca

Kenapa AI Saat Ini Hanya Pintar Pakai Trik, Bukan Berpikir Seperti Manusia

DeepSeek dan Pertarungan Global AI: Masa Depan AI, Hak Cipta, dan GeopolitikInterestingEngineering
Teknologi
5 bulan lalu
163 dibaca

DeepSeek dan Pertarungan Global AI: Masa Depan AI, Hak Cipta, dan Geopolitik

Mengapa Benchmark AI Saat Ini Kurang Jelas meski Grok 3 Tampil UnggulTechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
109 dibaca

Mengapa Benchmark AI Saat Ini Kurang Jelas meski Grok 3 Tampil Unggul

Perang Tawaran Elon Musk dan Upaya Restrukturisasi OpenAI yang Berlatar Teknologi AITechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
238 dibaca

Perang Tawaran Elon Musk dan Upaya Restrukturisasi OpenAI yang Berlatar Teknologi AI