Courtesy of TechCrunch

Khazna Percepat Ekspansi dan Siap Jadi Bank Digital untuk Masyarakat Mesir

04 Feb 2025, 18.15 WIB

197 dibaca

Khazna adalah sebuah startup fintech yang didirikan pada tahun 2019 di Mesir, yang bertujuan untuk membantu masyarakat yang tidak memiliki akses ke layanan perbankan tradisional. Mereka menawarkan berbagai layanan keuangan seperti pinjaman mikro, pembayaran digital, dan uang muka gaji, terutama untuk pekerja dengan pendapatan rendah. Saat ini, Khazna telah memiliki lebih dari 500.000 pengguna dan baru-baru ini mengumpulkan dana sebesar Rp 263.12 miliar ($16 juta) untuk mendukung rencana ekspansi mereka, termasuk mendapatkan lisensi perbankan digital di Mesir dan memperluas layanan ke Arab Saudi.

Khazna juga berencana untuk menawarkan produk kredit jangka menengah dan layanan keuangan lintas batas, mengingat banyaknya warga Mesir yang tinggal di Arab Saudi. Meskipun menghadapi tantangan ekonomi di Mesir, Khazna tetap optimis dan berusaha untuk mendapatkan lisensi yang memungkinkan mereka menerima simpanan dari pelanggan, sehingga dapat menurunkan biaya pinjaman. Dengan dukungan dari investor global dan regional, Khazna berharap dapat tumbuh lebih besar dan menjadi bank digital yang dapat diandalkan bagi masyarakat yang kurang terlayani.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/02/04/egypts-khazna-banks-16m-for-its-financial-super-app-and-expansion-into-saudi/

Analisis Kami

"Khazna berhasil mengidentifikasi kesenjangan besar dalam akses layanan keuangan di Mesir dan secara strategis membangun ekosistem yang mengintegrasikan payroll dan kredit, yang memungkinkan mereka mencapai profitabilitas di tengah pasar yang sulit. Namun, tantangan pendanaan dan regulasi akan menjadi ujian utama mereka, terutama dalam mewujudkan lisensi digital banking yang bisa menurunkan biaya modal secara signifikan."

Analisis Ahli

Nouriel Roubini

"Fintech seperti Khazna bisa memicu revolusi inklusi keuangan di negara berkembang, tetapi mereka harus mampu mengelola risiko kredit dan volatilitas mata uang agar tetap berkelanjutan."

Christine Lagarde

"Regulasi yang adaptif dan solid menjadi kunci utama agar fintech lokal seperti Khazna bisa berkembang sekaligus menjaga stabilitas sektor keuangan di kawasan ini."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, Khazna kemungkinan besar akan menjadi salah satu bank digital utama di Mesir dan wilayah sekitar, mengubah cara masyarakat berpendapatan rendah mengakses layanan keuangan dan memperluas penetrasi fintech di Timur Tengah.

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilakukan Khadza untuk membantu masyarakat yang kurang terlayani di Mesir?

Khadza menawarkan layanan keuangan seperti pinjaman mikro, pembayaran digital, dan akses gaji untuk pekerja berpenghasilan rendah dan menengah.

Berapa banyak pendanaan yang telah diperoleh Khadza hingga saat ini?

Khadza telah memperoleh lebih dari $63 juta dalam pendanaan, termasuk $16 juta dalam pendanaan pra-Seri B terbaru.

Apa rencana Khadza untuk mendapatkan lisensi perbankan digital?

Khadza berencana untuk mendapatkan lisensi perbankan digital dari Bank Sentral Mesir pada pertengahan 2026.

Mengapa Khadza tertarik untuk memperluas bisnisnya ke Arab Saudi?

Khadza tertarik untuk memperluas bisnisnya ke Arab Saudi karena adanya permintaan yang meningkat untuk solusi keuangan konsumen dan koneksi kuat dengan komunitas Mesir di sana.

Apa tantangan yang dihadapi Khadza dalam penggalangan dana di Mesir?

Khadza menghadapi tantangan dalam penggalangan dana akibat devaluasi mata uang dan ketidakstabilan ekonomi di Mesir selama dua tahun terakhir.