Raksasa Teknologi Siapkan Belanja Besar untuk AI, Investor Masih Ragu
Courtesy of YahooFinance

Raksasa Teknologi Siapkan Belanja Besar untuk AI, Investor Masih Ragu

06 Feb 2025, 01.49 WIB
213 dibaca
Share
Meta, Microsoft, dan Google (Alphabet) berencana menghabiskan total Rp 3.75 quadriliun ($228 miliar) untuk investasi infrastruktur kecerdasan buatan (AI) pada tahun 2025, meningkat 55% dari Rp 2.47 quadriliun ($150 miliar) yang mereka habiskan pada tahun 2024. Meskipun perusahaan-perusahaan teknologi besar ini yakin bahwa pengeluaran tersebut akan menguntungkan di masa depan, para investor merasa ragu karena belum jelas kapan keuntungan tersebut akan terlihat. Misalnya, startup asal China, DeepSeek, meluncurkan model AI yang lebih murah dan bersaing dengan OpenAI, yang membuat investor mempertanyakan pengeluaran besar perusahaan-perusahaan teknologi untuk AI.
Meta mengumumkan bahwa mereka akan menghabiskan antara Rp 986.70 triliun ($60 miliar) hingga Rp 1.07 quadriliun ($65 miliar) pada tahun 2025, jauh lebih tinggi dari perkiraan sebelumnya. Sementara itu, Google memperkirakan pengeluaran mereka mencapai Rp 1.23 quadriliun ($75 miliar) , dan Microsoft sudah menghabiskan Rp 690.69 triliun ($42 miliar) dari total Rp 1.32 quadriliun ($80 miliar) yang direncanakan untuk tahun ini. Meskipun ada kekhawatiran dari investor mengenai pengembalian investasi AI, beberapa analis tetap optimis bahwa pengeluaran ini akan mendukung pertumbuhan di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/alphabet-meta-microsoft-set-to-spend-230-billion-this-year-as-hefty-ai-bills-come-under-scrutiny-184912247.html

Analisis Ahli

Doug Anmuth
"Return investasi AI Meta lebih terlihat di bisnis iklan intinya dibandingkan Google."
Anat Ashkenazi
"Segmen Cloud Google menghasilkan miliaran dolar dari infrastruktur AI dan solusi generatif AI dengan permintaan yang melebihi kapasitas."

Analisis Kami

"Investasi besar ini sangat penting untuk membangun pondasi teknologi masa depan, namun tanpa model bisnis yang jelas, risiko kegagalan finansial tetap tinggi. Para raksasa teknologi harus lebih transparan dan inovatif dalam monetisasi AI agar bisa mempertahankan kepercayaan investor jangka panjang."

Prediksi Kami

Pengeluaran besar-besaran dalam infrastruktur AI akan terus berlanjut, namun pasar kemungkinan akan tetap skeptis sampai ada bukti konkret peningkatan pendapatan yang signifikan dari aplikasi AI ini.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diharapkan oleh Meta, Microsoft, dan Google dalam pengeluaran modal mereka pada tahun 2025?
A
Meta, Microsoft, dan Google mengharapkan total pengeluaran modal mencapai $228 miliar pada tahun 2025, meningkat 55% dari tahun sebelumnya.
Q
Mengapa investor merasa khawatir tentang pengeluaran besar untuk infrastruktur AI?
A
Investor khawatir karena ketidakpastian mengenai waktu pengembalian investasi dan apakah pengeluaran besar tersebut benar-benar dibenarkan.
Q
Apa yang dilakukan DeepSeek yang mempengaruhi pasar teknologi?
A
DeepSeek meluncurkan model AI sumber terbuka yang bersaing dengan OpenAI, yang menyebabkan penurunan saham di sektor teknologi.
Q
Bagaimana Meta berencana untuk memonetisasi investasi AI-nya?
A
Meta berfokus pada pengalaman pengguna dan berencana untuk menemukan peluang monetisasi di masa depan, termasuk rekomendasi berbayar.
Q
Apa yang dikatakan analis tentang prospek saham teknologi meskipun ada kekhawatiran tentang pengeluaran AI?
A
Analis tetap positif terhadap saham teknologi, meskipun ada pertanyaan tentang monetisasi, dengan bukti bahwa perusahaan-perusahaan tersebut semakin mendekati solusi.