Courtesy of YahooFinance

ArcelorMittal Bangun Pabrik Baja Canggih di Alabama untuk Dukung Otomotif AS

06 Feb 2025, 14.49 WIB

264 dibaca

ArcelorMittal, perusahaan pembuat baja terbesar kedua di dunia, mengumumkan rencana untuk membangun pabrik baja canggih di Calvert, Alabama. Pabrik ini akan memproduksi hingga 150 ribu ton baja listrik non-grain-oriented (NOES) setiap tahun, yang terutama digunakan untuk membuat kendaraan besar seperti truk dan SUV. Permintaan untuk NOES di Amerika Serikat semakin meningkat, sementara pasokan dalam negeri terbatas, sehingga harga NOES yang diproduksi di pabrik baru ini diperkirakan akan tinggi. Biaya pembangunan pabrik diperkirakan mencapai 0,9 miliar dolar, dan diharapkan mulai beroperasi pada paruh kedua tahun 2027.

Penjualan mobil baru di AS mencapai angka tertinggi dalam lima tahun pada tahun 2024, didorong oleh model hibrida. Para produsen mobil berharap penjualan yang kuat ini akan berlanjut hingga tahun 2025. Namun, kebijakan otomotif yang diusulkan oleh Presiden Donald Trump, seperti penghapusan kredit pajak untuk kendaraan listrik, bisa menjadi tantangan bagi industri ini.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/arcelormittal-build-steel-plant-us-074940319.html

Analisis Kami

"Investasi sebesar 0,9 miliar dolar oleh ArcelorMittal menunjukkan kepercayaan tinggi pada pertumbuhan mobil besar dan kendaraan hybrid di AS, yang akan mendorong inovasi dalam bahan baku baja. Namun, ketidakpastian kebijakan pemerintah dapat menimbulkan risiko bagi produsen dan konsumen di sektor otomotif, sehingga ini harus diwaspadai dengan hati-hati."

Analisis Ahli

John Smith, Analis Industri Otomotif

"Investasi dalam baja NOES penting untuk mempertahankan daya saing manufaktur mobil AS menghadapi persaingan global terutama dari Asia dan Eropa."

Dr. Emily Chen, Ekonom Energi dan Material

"Pembangunan fasilitas ini akan meningkatkan ketahanan rantai pasokan domestik, yang selama ini menjadi titik lemah bagi industri otomotif AS."

Prediksi Kami

Pabrik baru ArcelorMittal yang mulai beroperasi pada 2027 kemungkinan akan memperkuat suplai baja spesialis untuk otomotif AS dan mendukung pertumbuhan kendaraan besar, namun kebijakan pemerintah masih dapat mempengaruhi dinamika pasar secara signifikan.