Courtesy of YahooFinance

ArcelorMittal Hadapi Tarif Baja AS dengan Strategi Pasokan dan Ekspansi Pabrik Baru

06 Feb 2025, 19.15 WIB

128 dibaca

ArcelorMittal, perusahaan pembuat baja terbesar kedua di dunia, tidak meningkatkan pengiriman baja ke Amerika Serikat untuk menghindari kemungkinan tarif dari Presiden Donald Trump. Menurut kepala keuangan perusahaan, Genuino Christino, mereka tidak memiliki banyak fleksibilitas untuk mengirim lebih banyak baja. ArcelorMittal menjual produk baja berkualitas tinggi di AS, terutama dari operasi mereka di Kanada, yang merupakan pemasok utama baja otomotif untuk produsen di AS. Jika tarif dikenakan pada impor dari Meksiko, mereka dapat mengurangi impor dari Meksiko dan meningkatkan dari Brasil.

Meskipun ArcelorMittal merasa dampak dari tarif tersebut dapat dikelola, mereka tetap berencana untuk memperluas bisnis di Amerika Utara. Christino menyebutkan bahwa sekitar 40% dari pendapatan mereka berasal dari wilayah tersebut. Perusahaan juga mengumumkan rencana untuk membangun pabrik baja baru di Calvert, Alabama, untuk memenuhi permintaan yang meningkat dari produsen mobil di AS.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/arcelormittal-plans-no-preemptive-us-121500899.html

Analisis Kami

"Langkah ArcelorMittal untuk tidak meningkatkan pengiriman baja demi menghindari tarif menunjukkan manajemen risiko yang cermat di tengah ketidakpastian politik dan perdagangan. Investasi pabrik baru di Alabama mengindikasikan keyakinan perusahaan akan pertumbuhan jangka panjang di pasar Amerika Utara meskipun ada risiko kebijakan tarif."

Analisis Ahli

Jeffrey Sachs

"Ketegangan perdagangan seperti ini dapat memicu volatilitas dalam pasar baja global dan memaksa produsen untuk mencari solusi rantai pasokan baru yang lebih efisien."

Mary Barra

"Investasi dalam produksi lokal sangat penting untuk menjaga hubungan yang kuat dengan pembuat mobil AS dan mengurangi ketergantungan pada impor yang rentan terhadap tarif."

Prediksi Kami

Jika tarif impor baja benar-benar diberlakukan, ArcelorMittal kemungkinan akan mengoptimalkan rantai pasokannya dengan meningkatkan impor dari Brasil dan memperkuat produksi lokal, sementara investasi di fasilitas baru di AS akan memperkuat kehadirannya di pasar otomotif Amerika Utara.