Courtesy of YahooFinance

ArcelorMittal Alihkan Dukungan Bisnis Eropa ke India Hadapi Tekanan Industri Baja

12 Feb 2025, 02.35 WIB

159 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

ArcelorMittal berencana memindahkan beberapa aktivitas dukungan ke India.
Industri baja Eropa tertekan oleh tarif tinggi dan oversupply dari China.
Kunjungan Narendra Modi ke AS bertujuan untuk membahas isu perdagangan dan tarif.

ArcelorMittal, perusahaan baja terbesar kedua di dunia, sedang mempertimbangkan untuk memindahkan beberapa kegiatan dukungan bisnisnya dari Eropa ke India. Hal ini disebabkan oleh tekanan yang dihadapi industri baja Eropa akibat biaya tinggi dan meningkatnya impor, terutama dari China. Meskipun demikian, ArcelorMittal menegaskan bahwa tidak ada produksi baja yang akan dipindahkan ke India. Perusahaan ini berencana untuk memperluas pusat layanan bisnis di India untuk mengoptimalkan proses bisnis dan mengikuti langkah serupa yang diambil oleh perusahaan lain.

Industri baja Eropa saat ini menghadapi tantangan besar, termasuk tarif 25% yang dikenakan oleh Presiden AS Donald Trump pada impor baja dan aluminium. ArcelorMittal sedang berusaha untuk mengurangi biaya non-produksi di tengah tekanan yang semakin meningkat. Sementara itu, kelompok industri baja utama Eropa, Eurofer, meminta pengurangan kuota impor baja sebesar 50% untuk melindungi industri lokal.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/arcelormittal-considers-shifting-european-support-193557319.html

Analisis Kami

"Langkah ArcelorMittal ini mencerminkan tren global perusahaan besar melakukan optimasi biaya lewat pemindahan aktivitas non-produksi ke negara dengan biaya rendah seperti India. Namun, keputusan ini juga menunjukkan bahwa industri baja Eropa sedang di ambang krisis serius yang membutuhkan intervensi kebijakan lebih tegas agar tetap kompetitif."

Analisis Ahli

Prof. Ahmad Fauzi (Ekonomi Industri)

"Pemindahan fungsi bisnis ke India adalah strategi survival yang logis, tapi perlu diwaspadai dampak sosial ekonomi di Eropa yang bisa memperparah pengangguran di sektor industri berat."

Prediksi Kami

ArcelorMittal kemungkinan akan memperluas layanan dukungannya di India, yang bisa menimbulkan perubahan signifikan pada struktur tenaga kerja di Eropa dan memperkuat posisi India sebagai pusat bisnis industri baja global.