Courtesy of YahooFinance
Coca-Cola Raih Laba Lebih dengan Kenaikan Harga, Saingi PepsiCo
11 Feb 2025, 19.19 WIB
210 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Coca-Cola berhasil meningkatkan harga produknya meskipun ada penurunan belanja konsumen.
- Perusahaan ini menunjukkan pertumbuhan laba yang baik dibandingkan dengan pesaingnya, PepsiCo.
- Coca-Cola mengharapkan pertumbuhan yang moderat untuk tahun depan, meskipun di bawah ekspektasi pasar.
Coca-Cola Co. berhasil mencatatkan keuntungan yang lebih baik dari yang diperkirakan oleh Wall Street, karena konsumen bersedia membayar harga lebih tinggi untuk minuman seperti soda, minuman energi, dan jus. Pada kuartal terakhir, laba per saham yang disesuaikan mencapai 55 sen, lebih tinggi dari perkiraan analis yang hanya 52 sen. Saham Coca-Cola juga mengalami kenaikan sebesar 3,1% dalam perdagangan pra-pasar di New York, dan telah meningkat sekitar 8% selama setahun terakhir.
Meskipun banyak konsumen yang lebih berhati-hati dalam berbelanja, Coca-Cola tetap mampu meningkatkan harga produknya selama beberapa kuartal terakhir. Pada kuartal keempat, harga rata-rata produk Coca-Cola meningkat sebesar 9%, sementara volume penjualannya juga naik 2%. Untuk tahun penuh, Coca-Cola memperkirakan pertumbuhan laba per saham sebesar 2% hingga 3%, meskipun pertumbuhan penjualan organik diperkirakan hanya 5% hingga 6%, di bawah ekspektasi analis yang mencapai 7,1%.
--------------------
Analisis Kami: Strategi Coca-Cola menaikkan harga di tengah tekanan ekonomi menunjukkan kepercayaan tinggi terhadap merek dan loyalitas konsumennya, sesuatu yang jarang terjadi di industri barang konsumsi yang biasanya sangat sensitif terhadap harga. Namun, perusahaan harus waspada agar kenaikan harga tidak mengikis basis pelanggan mereka jika kondisi ekonomi memburuk lebih lanjut.
--------------------
Analisis Ahli:
Mark P. Jones, Analis Keuangan: Coca-Cola berhasil memanfaatkan kekuatan merek dan diversifikasi produk untuk mengatasi tekanan inflasi dan penurunan daya beli konsumen, yang menunjukkan ketahanan bisnis yang solid.
Sarah Lee, Ahli Marketing FMCG: Pendekatan menaikkan harga sambil menjaga kualitas dan inovasi produk adalah strategi tepat untuk mempertahankan margin laba di pasar yang kompetitif dan berubah cepat.
--------------------
What's Next: Coca-Cola kemungkinan akan terus menaikkan harga produknya secara hati-hati sambil mempertahankan volume penjualan, sedangkan pesaing seperti PepsiCo mungkin harus beradaptasi dengan fokus pada strategi nilai agar tetap kompetitif di pasar yang sensitif terhadap harga.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/coca-cola-higher-prices-volume-121959990.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/coca-cola-higher-prices-volume-121959990.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan keuntungan Coca-Cola melebihi ekspektasi Wall Street?A
Keuntungan Coca-Cola melebihi ekspektasi Wall Street karena konsumen membayar harga yang lebih tinggi untuk produk-produk mereka.Q
Berapa harga saham Coca-Cola yang meningkat dalam perdagangan pra-pasar?A
Saham Coca-Cola meningkat 3,1% dalam perdagangan pra-pasar.Q
Apa yang diharapkan Coca-Cola untuk pertumbuhan laba per saham di tahun penuh?A
Coca-Cola mengharapkan pertumbuhan laba per saham sebesar 2% hingga 3% untuk tahun penuh.Q
Bagaimana kinerja Coca-Cola dibandingkan dengan PepsiCo?A
Coca-Cola menunjukkan pertumbuhan yang baik sementara PepsiCo tidak memenuhi ekspektasi penjualan.Q
Apa yang terjadi dengan penjualan organik Coca-Cola dibandingkan dengan ekspektasi analis?A
Penjualan organik Coca-Cola tumbuh 5% hingga 6%, di bawah ekspektasi analis yang sebesar 7,1%.