Courtesy of YahooFinance
DoorDash Kalahkan Ekspektasi dengan Laba dan Pesanan Meningkat Drastis
12 Feb 2025, 04.07 WIB
198 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- DoorDash mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam pendapatan dan pesanan selama musim liburan.
- Perusahaan berencana untuk melakukan pembelian kembali saham yang besar sebagai bagian dari strategi keuangan.
- Kemitraan dengan retailer besar membantu DoorDash memperluas variasi produk yang ditawarkan kepada pelanggan.
DoorDash, sebuah platform pengiriman makanan, berhasil mencapai pendapatan yang lebih tinggi dari yang diperkirakan oleh para analis pada kuartal terakhir, dengan total pendapatan mencapai Rp 47.20 triliun ($2,87 miliar) , naik 25% dibandingkan tahun lalu. Perusahaan ini juga mencatatkan keuntungan sebesar Rp 2.32 triliun ($141 juta) , berbanding terbalik dengan kerugian Rp 2.53 triliun ($154 juta) pada tahun sebelumnya. DoorDash berencana untuk membeli kembali saham senilai hingga Rp 82.22 triliun ($5 miliar) pada tahun fiskal 2025, yang lebih tinggi dari rencana sebelumnya sebesar Rp 18.09 triliun ($1,1 miliar) untuk tahun 2024.
Meskipun hasilnya positif, DoorDash memperkirakan pendapatan yang disesuaikan untuk kuartal pertama tahun ini akan berada di bawah ekspektasi analis. Perusahaan ini terus berinvestasi dalam memperluas kategori produk dan pasar internasional, serta meningkatkan iklan untuk menarik lebih banyak pelanggan. Mereka juga telah menjalin kemitraan dengan pengecer besar seperti Walmart dan Ulta Beauty untuk menawarkan berbagai produk, yang diharapkan dapat meningkatkan jumlah pesanan di platform mereka.
--------------------
Analisis Kami: Pertumbuhan DoorDash menunjukkan bahwa digitalisasi layanan pengiriman tidak hanya tren sesaat, melainkan sudah menjadi bagian utama dari perilaku konsumen modern. Namun, lonjakan biaya pemasaran bisa menjadi tantangan besar untuk keseimbangan keuntungan perusahaan jika tidak diimbangi dengan peningkatan efisiensi operasional.
--------------------
Analisis Ahli:
Analyst Keuangan: DoorDash menunjukkan performa kuat yang menandakan adaptasi strategi bisnis yang efektif di tengah persaingan ketat dalam industri pengiriman online.
Pengamat Pasar Teknologi: Investasi DoorDash di kategori baru seperti beauty dan convenience merupakan langkah strategis untuk diversifikasi produk dan menjaga relevansi di pasar yang berubah cepat.
--------------------
What's Next: Dengan investasi besar dalam ekspansi kategori baru dan pasar internasional, DoorDash kemungkinan akan terus meningkatkan pangsa pasar sekaligus menghadapi tekanan untuk menjaga profitabilitas jangka panjang di tengah persaingan yang ketat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/doordash-tops-quarterly-revenue-estimates-210728795.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/doordash-tops-quarterly-revenue-estimates-210728795.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dicapai DoorDash dalam laporan kuartal terbaru mereka?A
DoorDash melampaui estimasi analis untuk pendapatan kuartalan dan total pesanan.Q
Bagaimana pertumbuhan pendapatan DoorDash dibandingkan dengan tahun lalu?A
Pendapatan DoorDash meningkat 25% menjadi $2,87 miliar dibandingkan dengan kerugian $154 juta tahun lalu.Q
Apa rencana DoorDash untuk pembelian kembali saham?A
DoorDash berencana untuk membeli kembali saham senilai hingga $5 miliar selama tahun fiskal 2025.Q
Dengan siapa DoorDash menjalin kemitraan untuk meningkatkan produk yang ditawarkan?A
DoorDash menjalin kemitraan dengan retailer besar seperti Wegmans, Lowe's, Ulta Beauty, dan Walmart Canada.Q
Apa yang diharapkan DoorDash untuk nilai pesanan kotor di kuartal pertama?A
DoorDash mengharapkan nilai pesanan kotor antara $22,6 miliar dan $23 miliar.Artikel Serupa
Finansial
1 bulan lalu
92 dibaca
Mengenal Saham Growth Monster: Peluang Besar dari The Metals Company dan DoorDash
Bisnis
3 bulan lalu
98 dibaca
Pengeluaran Konsumen untuk Layanan Pengantaran Makanan Tetap Kuat di Tengah Tarif dan Resesi
Bisnis
4 bulan lalu
87 dibaca
Meituan Unggul di Tengah Perlambatan Konsumsi Tiongkok dengan Pendapatan Stabil
Finansial
5 bulan lalu
80 dibaca
Klarna dan DoorDash Luncurkan Opsi Pembayaran Cicilan Jelang IPO di Bursa New York
Bisnis
5 bulan lalu
105 dibaca
JD.com Lampaui Ekspektasi dengan Penjualan Tinggi dan Diskon Besar di Cina
Finansial
5 bulan lalu
185 dibaca
Domino's Hadapi Tantangan dan Peluang Baru untuk Pertumbuhan di 2024
Bisnis
5 bulan lalu
144 dibaca