Courtesy of Forbes
Satu Gen Tentukan Perilaku dan Penampilan Jantan Berbeda Pada Burung Ruffs
15 Feb 2025, 01.09 WIB
147 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Variasi morf jantan ruff dipengaruhi oleh genetik dan hormon.
- Sistem perkawinan burung ruff menunjukkan adaptasi evolusi yang kompleks.
- Penelitian ini membuka jalan untuk memahami lebih lanjut tentang perilaku sosial dan genetik pada spesies lain.
Burung ruff, sejenis burung pantai, memiliki tiga bentuk morfologi jantan yang berbeda, yaitu "Independents," "Satellites," dan "Faeders," yang dipengaruhi oleh kadar hormon testosteron dalam darah mereka. Morf "Independents" adalah yang paling dominan dan agresif, memiliki bulu leher gelap, sementara "Satellites" memiliki bulu leher putih dan berperan sebagai "wingmen" untuk menarik perhatian betina. Di sisi lain, "Faeders" menyerupai betina dan tidak menunjukkan perilaku agresif, tetapi mereka juga mencari kesempatan untuk kawin. Perbedaan dalam kadar testosteron ini dikendalikan oleh satu gen dalam supergen yang mempengaruhi metabolisme hormon, yang memungkinkan burung-burung ini beradaptasi dengan strategi kawin yang berbeda.
Baca juga: Menguak Rahasia Evolusi Cepat: Model Baru Memahami Perubahan Mendadak Saat Cabang Spesies
Penelitian menunjukkan bahwa gen yang terlibat dalam metabolisme testosteron, yaitu HSD17B2, memiliki variasi yang membuatnya lebih efisien dalam mengubah testosteron menjadi androstenedione, sehingga mengurangi kadar testosteron dalam darah pada morf "Satellites" dan "Faeders." Hal ini menjelaskan mengapa kedua morf tersebut tidak agresif, tetapi tetap memiliki dorongan untuk kawin. Penemuan ini menunjukkan bagaimana perubahan kecil dalam struktur gen dapat mempengaruhi perilaku dan penampilan dalam satu spesies, serta membuka kemungkinan penelitian lebih lanjut tentang bagaimana gen ini dapat berhubungan dengan kesehatan manusia.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/sites/grrlscientist/2025/02/14/super-enzyme-regulates-testosterone-levels-in-male-ruffs/
[1] https://www.forbes.com/sites/grrlscientist/2025/02/14/super-enzyme-regulates-testosterone-levels-in-male-ruffs/
Analisis Kami
"Penemuan ini membawa pemahaman revolusioner tentang bagaimana satu gen tunggal di dalam supergen bisa mengendalikan perilaku dan karakteristik fisik yang kompleks dan sangat berbeda dalam satu spesies. Artinya, evolusi bisa berlaku melalui modifikasi terfokus pada gen yang mengatur hormon tanpa perlu banyak perubahan genetik lain sekaligus."
Analisis Ahli
Jasmine Loveland
"Ekspresi tinggi gen HSD17B2 pada morf inversi dan peningkatan konversi testosteron adalah hal paling mengejutkan yang ditemukan dan menunjukkan peranan kunci gen ini dalam memodulasi hormon."
Alex Zemella
"Perbedaan hormon dan respon kompensasi testis pada morf rendah testosteron menggambarkan mekanisme adaptif yang rumit dalam evolusi strategi kawin alternatif."
Clemens Küpper
"Evolusi meskipun tidak sempurna, menemukan solusi yang cukup baik untuk tantangan seleksi seksual melalui perubahan genetika supergen yang dramatis memengaruhi perilaku."
Prediksi Kami
Penelitian lebih lanjut mungkin akan mengungkap bagaimana supergen dan HSD17B2 mempengaruhi perilaku sosial dan hormonal pada betina ruffs, serta aplikasi potensial dalam pengobatan hormon atau kanker pada manusia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang mengontrol konsentrasi testosteron pada burung ruff jantan?A
Konsentrasi testosteron pada burung ruff jantan dikontrol oleh satu gen yang terletak dalam supergene.Q
Apa perbedaan antara morf jantan ruff yang berbeda?A
Morf jantan ruff terdiri dari Independents, Satellites, dan Faeders, masing-masing dengan perilaku dan penampilan yang berbeda.Q
Bagaimana leks berfungsi dalam pemilihan pasangan pada burung ruff?A
Leks adalah area di mana jantan menampilkan diri untuk menarik perhatian betina, memungkinkan betina untuk memilih pasangan.Q
Apa peran gen HSD17B2 dalam variasi perilaku jantan ruff?A
Gen HSD17B2 berperan dalam metabolisme testosteron dan mempengaruhi perilaku agresi serta morfologi jantan ruff.Q
Mengapa burung ruff memiliki sistem perkawinan yang kompleks?A
Sistem perkawinan yang kompleks pada burung ruff muncul sebagai respons terhadap kompetisi tinggi di antara jantan untuk mendapatkan pasangan.