Courtesy of YahooFinance

Optimisme AI Dorong Saham Teknologi Asia Meski Ketegangan Global Meningkat

17 Feb 2025, 11.56 WIB

235 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Optimisme terhadap AI mendorong kenaikan saham teknologi di Asia.
Ketegangan antara AS dan Eropa mempengaruhi pasar global.
Investasi militer di Eropa diperkirakan akan meningkat secara signifikan dalam dekade mendatang.

Saham-saham di Asia mengalami kenaikan berkat optimisme terhadap teknologi yang didorong oleh kemajuan kecerdasan buatan (AI). Di Hong Kong, saham Tencent Holdings Ltd. melonjak hingga 7,8%, sementara pasar saham Asia secara keseluruhan mencapai level tertinggi sejak November. Namun, investor tetap berhati-hati karena adanya ketegangan antara AS dan Uni Eropa terkait tarif dan perang di Ukraina. Di China, kemajuan AI dari DeepSeek telah memicu lonjakan nilai saham hingga Rp 21.38 quadriliun ($1,3 triliun) , yang meningkatkan harapan pertumbuhan ekonomi di negara tersebut.

Di sisi lain, ketegangan antara AS dan Eropa berpotensi mempengaruhi pasar, dengan ancaman balasan tarif dan kekhawatiran tentang investasi militer di Eropa. Sementara itu, ekonomi Jepang menunjukkan pertumbuhan yang stabil, dan harga minyak tetap stabil setelah penurunan sebelumnya. Beberapa peristiwa penting yang akan datang termasuk keputusan suku bunga di Australia dan Indonesia, serta laporan inflasi di berbagai negara.

--------------------

Analisis Kami: Terobosan AI seperti yang dilakukan DeepSeek menjadi katalis kuat yang memicu optimisme investor terhadap pasar teknologi Asia, ini menunjukkan bahwa inovasi teknologi tetap menjadi pendorong utama pertumbuhan pasar saham di kawasan ini. Namun, ketegangan geopolitik yang meningkat di Barat bisa menimbulkan ketidakpastian jangka menengah yang perlu diwaspadai oleh para investor global.

--------------------

Analisis Ahli:

Tai Hui: Momentum pertumbuhan di Tiongkok dapat memperoleh energi baru berkat perkembangan AI yang signifikan.

Sheryl Dong: Rally mata uang Euro berpotensi terbatas karena ketidakpastian terkait keamanan Eropa dan perang Ukraina.

--------------------

What's Next: Pasar saham teknologi di Asia, khususnya Tiongkok, kemungkinan akan terus menguat jika kemajuan AI berlanjut, sementara ketegangan geopolitik di Eropa dan AS dapat terus menimbulkan volatilitas dan tekanan pada pasar global serta yield obligasi.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/asia-set-cautious-open-us-224425609.html