Courtesy of CoinDesk

Negara Berlabel Sanksi AS Gunakan Kripto untuk Hindari Pembatasan Finansial

19 Feb 2025, 12.11 WIB

165 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Negara-negara yang dikenakan sanksi semakin beralih ke cryptocurrency untuk menghindari pembatasan finansial.
Tornado Cash tetap beroperasi meskipun dikenakan sanksi, menunjukkan tantangan dalam menutup layanan berbasis blockchain.
Penggunaan cryptocurrency di negara-negara seperti Iran mencerminkan kebutuhan masyarakat untuk mencari alternatif finansial di tengah tekanan ekonomi.

Laporan dari Chainalysis mengungkapkan bahwa negara-negara yang dikenakan sanksi oleh pemerintah AS mengalami lonjakan aktivitas kripto ilegal, menerima hampir Rp 263.12 triliun ($16 miliar) dalam aset digital pada tahun lalu. Sekitar 39% dari transaksi token ilegal berasal dari negara-negara ini, terutama Iran. Laporan tersebut menyatakan bahwa saat sanksi semakin ketat, negara-negara yang disanksi beralih ke cryptocurrency dan sistem keuangan alternatif untuk mempertahankan perdagangan dan mengakses modal. Meskipun penggunaan cryptocurrency di negara-negara yang disanksi sering dikaitkan dengan keuangan ilegal, hal ini juga menjadi jalur keuangan penting bagi warga biasa yang menghadapi kesulitan ekonomi.

Sementara itu, Tornado Cash, sebuah platform pencampur kripto yang terkenal, masih dapat menangani ratusan juta dolar dalam transaksi kripto setiap bulan meskipun telah dikenakan sanksi. Penggunaan Tornado Cash meningkat, dengan lebih dari 24% dari total aliran masuknya berasal dari pengguna yang mencoba mencuci uang yang dicuri. Laporan tersebut juga menyoroti bahwa pemerintah Iran mengendalikan sistem keuangan negara, dan semakin banyak orang di Iran yang menggunakan cryptocurrency untuk melindungi kekayaan mereka dan menghindari pembatasan keuangan.

--------------------

Analisis Kami: Penggunaan cryptocurrency oleh negara-negara yang dijatuhi sanksi menunjukkan bahwa aset digital bukan hanya alat kejahatan tapi juga bentuk perlawanan finansial terhadap dominasi ekonomi global. Namun, tanpa regulasi yang efektif, teknologi ini tetap berpotensi dimanfaatkan untuk aktivitas ilegal yang menghambat stabilitas ekonomi internasional.

--------------------

Analisis Ahli:

Caitlin Long: Pengawasan terhadap cryptocurrency harus menyeimbangkan antara keamanan nasional dan inovasi teknologi agar tidak mengekang potensi positif aset digital.

Neha Narula: Cryptocurrency memberikan alternatif yang krusial bagi negara-negara yang terisolasi secara finansial, namun memerlukan solusi teknis baru untuk menangani pencucian uang dan kepatuhan pajak.

--------------------

What's Next: Penggunaan cryptocurrency oleh negara-negara yang ditargetkan sanksi kemungkinan akan terus meningkat, mendorong kebijakan pemerintah AS yang lebih adaptif dan mungkin regulasi yang lebih inovatif untuk mengatasi tantangan pengawasan kripto yang terdesentralisasi.

Referensi:
[1] https://www.coindesk.com/policy/2025/02/19/u-s-sanctioned-countries-such-as-iran-leaning-heavily-into-crypto-chainalysis

Pertanyaan Terkait

Apa yang dilaporkan oleh Chainalysis mengenai aktivitas kripto di negara-negara yang dikenakan sanksi?

Chainalysis melaporkan bahwa negara-negara yang dikenakan sanksi menerima hampir $16 miliar dalam aset digital, yang mencakup sekitar 39% dari transaksi token ilegal.

Mengapa Iran menjadi fokus utama dalam laporan tersebut?

Iran menjadi fokus utama karena pemerintahnya memiliki kontrol yang luas atas sistem keuangan dan banyak warganya beralih ke cryptocurrency untuk melindungi kekayaan.

Apa itu Tornado Cash dan mengapa ia menjadi target sanksi?

Tornado Cash adalah platform pencampuran kripto yang terkenal dan telah menjadi target sanksi karena penggunaannya dalam pencucian uang dan penghindaran sanksi.

Bagaimana sanksi AS mempengaruhi penggunaan cryptocurrency di negara-negara yang dikenakan sanksi?

Sanksi AS mendorong negara-negara yang dikenakan sanksi untuk beralih ke cryptocurrency dan sistem keuangan alternatif untuk mempertahankan perdagangan dan akses modal.

Apa peran OFAC dalam konteks sanksi terhadap cryptocurrency?

OFAC adalah lembaga yang menetapkan sanksi dan mengawasi alamat kripto yang terlibat dalam aktivitas ilegal, termasuk yang terkait dengan Tornado Cash.